BANDARLAMPUNG (10/8/2019) – Seorang mahasiswa Universitas Bandarlampung tertembak peluru nyasar polisi sedang parkir di halaman perguruan tinggi tersebut, Sabtu 10 Agustus 2019. Polda Lampung menyebut tembakan berasal dari dua anggotanya yang sedang mengecek senjata sambil menunggu isteri kuliah.
Hingga Sabtu Sore, Rahmad Heriyanto, mahasiswa UBL yang juga bekerja sebagai petugas pemadam kebakaran di BPBD Bandarlampung, masih dirawat di RS Urip Sumoharjo, Bandarlampung. Ia luka di bagian punggung.
Saat itu, sekitar pukul 10.30, Rahmad sedang duduk di kantin perguruan tinggi yang berlokasi di Jalan Z.A. Pagaralam Bandarlampung. Seorang polisi parkir di halaman UBL, berjarak sekitar 50 meter, bersama temannya.
Kapolres Lampung Selatan AKBP M. Syarhan mengakui Bripka D, polisi tersebut dan Brigpol PJ, temannya di dalam mobil, bertugas di wilayahnya.
Direktur Krimum Polda Lampung Kombel Pol. Barly Ramadany mengatakan pistol meletus dari dalam kendaraan yang dibawa anggota Polres Lampung Selatan, mengenai kaca bagian depan, melesat ke arah kantin.
Mahasiswa dan warga di sekitar UBL nyaris memassa polisi tersebut saat diamankan sekuriti setempat di pos satpam.
Kabid Humas Polda Lampung Kombes Pol. Zahwani Pandra Arsyad mengatakan Bripka D dan Brigpol PJ janjian bertemu untuk mengembalikan senjata. Salah satu di antaranya mengokang senjata untuk mengetes macet atau tidak. Peluru pun melesat, mengenai Rahmad.
DEDI KAPRIYANTO
0 comments:
Posting Komentar