KALIREJO (23/8/2019) - Perjalanan hidup Ilham Tegar Insani, anak yatim piatu berubah setelah bertemu Bupati Lampung Tengah Loekman Djoyosoemarto. Pelajar kelas 2 SMA Negeri 1, Bangunrejo itu mendapat tawaran menjadi anak angkat sekaligus biaya pendidikan hingga tuntas perguruan tinggi. Ia juga harus pindah sekolah dan rumah tinggal bersama bupati.
Ilham kala itu usai menjadi pasukan pengibar bendera pusaka (paskibraka) tingkat kabupaten. Tidak langsung menerimanya karena harus bertanya kepada kakak kandungnya yang selama ini menjadi tumpangan hidupnya.
Ilham berusia 16 tahun, anak pasangan almarhum M Sariki, dan almarhumah Sakira, anak ke-7 dari 8 bersaudara. Saat ini tingggal di rumah kakaknya keduanya, Rumaningsih, di Kampung Sribasuki, Kecamatan Kalirejo, Lampung Tengah.
Ayahnya meninggal sejak Ilham duduk di bangku sekolah dasar, dan ibunya meninggal saat sekolah menengah pertama.
Saat peringatan 17 Agustus, Ilham menjadi paskibraka tingkat kabupaten, di Lapangan Merdeka Gunungsugih.
Rumaningsih, kakak Ilham mengatakan, Kamis, 22 Agustus 2019, dirinya menyerahkan keputusan kepada adiknya. "Kalau anaknya mau, saya tidak masalah," ujarnya.
Ilham mengatakan, semua keluarga sudah menyetujui sehingga ia bisa pindah rumah dan sekolah tanpa beban lagi.
SIGIT S
0 comments:
Posting Komentar