Bangunan seluas 20,5 meter x 9 meter persegi. Saat kejadian tidak ada korban jiwa, namun kerugian material jelas besar. Warga menyesalkan sekaligus menggugat aparat pekon, karena ambruknya bangunan bukan karena faktor alam.
Masud, warga Tanjung Raja, mengatakan, Jumat, 15 November 2019, bangunan roboh setelah ada hujan disertai angin kencang. Masalah bukan karena alam, tapi kualitas bangunan tampak tidak semestinya.
Warga lainnya berpendapat sama, mereka berharap pihak terkait bisa menjelaskan kenapa bisa terjadi semacam itu.
AFNAN HERMAWAN/MAULANA AS
0 comments:
Posting Komentar