Menurut Terawan, jika kenaikan iuran dianggap mahal, warga seharusnya memilih kelas yang sesuai dengan ekonomi masing-masing. Ia menyarankan warga tidak mampu memilih kelas III dan tidak memaksakan diri di kelas I.
Menteri Kesehatan meminta kesadaran warga Indonesia untuk melihat unsur gotong royong di dunia kesehatan lewat BPJS. Ia juga meminta pembayaran dilakukan teratur, tidak merasa dipaksa, dan membayar saat membutuhkan.
Hadir juga dalam rapat tersebut Kepala BPOM Penny K Lukito, Kepala BKKBN Hasto Wardoyo, dan Dirut BPJS Kesehatan Fachmi Idris.
ASRORIE
0 comments:
Posting Komentar