BALIKBUKIT (28/3/2020) – Pandemi corona membawa berkah perajin masker di Pekon Padangcahya, Kecamatan Balikbukit, Lampung Barat. Pesanan lokal maupun luar daerah melonjak sampai ribuan lembar dalam dua pekan terakhir.
Elda Sulastri semula hanya coba-coba membuat masker untuk kebutuhan pribadi. Karyanya menarik minat tetangga dan lingkungan sekolah seiring merebaknya virus corona. Perajin rumahan ini berani membuat partai besar dengan pemasaran melalui media sosial.
Pesanan banjir dari Waykanan, Lampung Utara, dan Bandarlampung. Jumlahnya mencapai 93 lusin dalam waktu bersamaan. Produksi masker meningkat jadi empat jenis sesuai bahan yaitu Toyobo dengan harga Rp80.000 per lusin, Ladi Zara 120.000 serta Drieal dan Osport Rp65.000.
Elda Sulastri memberdayakan tiga pekerja untuk memproduksi 350 lembar masker per hari. Ia sendiri kewalahan memenuhi permintaan harian seputar Liwa sebanyak 10 lusin. Lonjakan permintaan meningkatkan keuntungan 100 persen.
LILIANA PARAMITA
0 comments:
Posting Komentar