Sekipi, Harta Karun Kasat Mata di Lampung Utara

ABUNG TINGGI (18/3/2020) - Bagi yang baru pertamakali datang ke tempat ini bak menemukan harta karun yang kasat mata. Tak perlu lagi mengeksplorasinya, semua sudah jelas di depan mata dan tinggal menikmatinya. Dari kejauhan sawah dipagari sungai jernih, hutan lebat, lansekap yang memesona untuk dinikmati mata dan perasaan.

Di Desa Sekipi, Kecamatan Abung Tinggi, Lampung Utara itu juga dilengkapi kolam-kolam ikan yang dibudidayakan warga setempat. Tempat itu sebenarnya terkenal dengan sumber daya batunya, tapi kini warga beralih menjadi petani ikan air tawar nila karena menguntungkan.

Harta karun di Sekipi menunggu olahan keterampilan manusia karena semuanya sudah lengkap. 

Kepala Dinas Perikanan Lampung Utara Sanny Lumi, juga Plt Kepala Dinas Kominfo mengatakan, Selasa, 17 Maret 2020, potensi perikanan yang mengandalkan potensi alam ini peluang besar. 

Usaha itu bisa meningkatkan kesejahtraan perekonomian mandiri masyarakat. Sanny mengaku sudah berkeliling melihat langsung, dan antusias masyarakat adalah bekerja dan menciptakan peluang usaha baru.

Sanny mengatakan, pihaknya berencana menjadikan Desa Sekipi dan sekitarnya menjadi kawasan agromina dan agrowisata. Sebab beberapa potensi curup atau air terjun dan makam sejarah bisa menarik minat wisatawan.

Hendra Eka Wadi, Ketua Kelompok Perikanan Sekipi Makmur Mandiri Jaya, mengatakan, jumlah kolam ikam di tempatnya berjumlah 137 kolam dari lahan warga 50 hektare. Dan selalu terus bertambah tiap bulan. Awalnya warga berpengasilan dari tambang batu dan berkebun.

Namun, yang menjadi kendala masyarakat menggeluti perikanan adalah bendungan rusak akibat bencana alam sehingga ratusan hektare lahan peternakan ikan terhambat.  

ADI SUSANTO

0 comments:

Posting Komentar