ABUNG SELATAN (1/5/2020) – Naas menimpa seorang remaja Dusun Tepukleban, Desa Kalibalangan, Kecamatan Abung Selatan, Lampung Utara, Jumat 1 Mei 2020. Ia tewas tersambar kereta api gegara keasyikan main game handphone di dekat Stasiun Kalibalangan.
Ahmad Zainuri tertabrak kereta api, Jumat pagi pukul 04.30. Remaja 14 tahun ini tersungkur di sisi rel kilometer 8,5 Stasiun Kalibalangan, Lampung Utara. Ia diduga tidak mendengar kereta lewat karena main handphone dengan memakai headseat.
Sang paman, Riduan, mengungkap kepergian Ahmad Zainuri selepas sahur. Remaja tersebut pamit marathon bersama kawan-kawan. Keluarga mengizinkan karena sekolah libur dan tidak ada kegiatan lain. Tanpa firasat apapun, keponakan ternyata pergi selama-lamanya.
Kepala Desa Kalibalangan Ahmad Husen melaporkan kecelakaan maut ke polisi jam lima pagi. Nyawa Ahmad Zainuri tidak terselamatkan meski dilarikan ke rumah sakit dengan kondisi kepala belakang terluka parah.
Petugas stasiun menyebut penabraknya kereta babaranjang kosong dari Tanjungkarang tujuan Muara Enim. Kecelakaan maut diterima sebagai musibah. Aparat desa maupun petugas stasiun kembali mengingatkan anak-anak tidak bermain seputar rel kereta api.
ADI SUSANTO
0 comments:
Posting Komentar