Warga Lampung Status PDP menuju Ratusan Orang

BANDARLAMPUNG (13/5/2020) – Warga berstatus pasien dalam pengawasan, PDP, di Lampung menuju angka ratusan. Lampung Selatan menyumbang dua lagi, Rabu 13 Mei 2020, membuat jumlahnya bertambah dari 91 menjadi 93 orang, dengan catatan meninggal 15, masih dirawat 16, dan negatif 62.

Dalam sehari, orang dalam pemantauan, ODP,  naik lagi dari 3.062 menjadi 3.075 atau 12 orang, dengan catatan 3 meninggal, 111 dipantau, 2.961 selesai pemantauan 14 hari. Warga positif corona tetap 66, dengan catatan 5 meninggal, 39 dirawat  atau isolasi,  dan 22 sembuh.

Kepala Dinas Kesehatan Lampung dr. Reihana mengatakan pertambahan terus-menerus pasien PDP karena Bandarlampung sudah zona merah dan tenaga medis terus meneliti orang yang sakit, apakah terkait virus corona, covid-19 atau tidak.

Dr. Reihana menyebut lab virus corona Lampung sudah operasional. Pada hari pertama 11 materi swab berhasil negatif. Dinas Kesehatan masih menunggu hasil swab yang terlanjur dikirim ke Balitkes Palembang, yang rusak dalam beberapa hari terakhir.

Kepala Dinas Kominfotik Lampung Achmad Chrisna Putera mengatakan Pemerintah Provinsi kembali menerima 6 TKI dari Taiwan dan Malaysia, 4 calon TKI dari Bekasi. Mereka berasal dari Lampung Timur (8) dan Lampung Tengah (1), dan Tulangbawang Barat (1).

Sejak awal Mei 2020, Chrisna mengatakan Polda Lampung dan Dishub menyekat kendaraan di 3 check point di Pelabuhan Bakauheni, Panjang, dan Rest Area Mesuji.

DEDI KAPRIYANTO DAN JUHARSA ISKANDAR

0 comments:

Posting Komentar