Bayi Hidrosefalus Asal Pesisir Barat Butuh Bantuan

BENGKUNAT (27/6/2020) – Seorang bayi perempuan asal Pekon Sumberejo, Kecamatan Bengkunat, Pesisir barat, lahir cesar di Rumah Sakit Mitra Husada Pringsewu, sebelas hari lalu. Sang bayi membutuhkan bantuan biaya pengobatan karena mengalami hidrosefalus atau kelenjar kepala membengkak.

Diah Ajeng Kartika Rahayu, bayi hidrosefalus asal Pekon Sumberejo, lahir Selasa 16 Juni 2020 dengan kondisi kepala terdapat benjolan kecil. Dalam tempo kurang dua pekan, putri pertama pasangan Putut Agung dan Putri Lara Vimalademi, pembengkakan kepala makin besar.

Ibu balita serasa tersayat hatinya begitu sang anak lahir hidrosefalus. Waktu hamil sesekali memang merasakan sakit perut dan mual-mual, namun tidak mengalami gejala luar biasa. Suaminya mengaku bayi dalam kandungan memang terdeteksi punya benjolan kecil. 

Rumah Sakit Mitra Husada sebenarnya merujuk pemeriksaan ke Rumah Sakit Umum Abdul Moeloek Bandarlampung begitu bayi terlahir hidrosefalus. Namun, bayi dibawa pulang ke Pesisir barat karena tidak ketemu dokter.

Orangtuanya sangat terpukul. Mereka ingin segera membawa buah hatinya berobat, namun tidak memiliki biaya. Putut Agung sehari-hari merupakan petani serabutan dengan penghasilan tidak menentu. Mereka masih tinggal menumpang di rumah papan milik mertua.

Kondisi Diah Ajeng Kartika Rahayu ternyata makin parah. Orangtua kembali mengikuti rujukan ke RSUAM, Senin 29 Juni 2020, dengan harapan mendapat bantuan biaya pengobatan. Pemeriksaan kesehatan menggunakan fasilitas BPJS sementara.

Peratin Pekon Sumberejo membentuk satuan tugas penggalangan dana pengobatan bayi hidrosefalus Diah Ajeng Kartika Rahayu melalui rekening BRI 70501010676536 atas nama bendara satgas Slamet Riyadi. Bantuan dermawan dapat meringankan beban biaya pengobatan.

YUAN ANDESTA

0 comments:

Posting Komentar