KOTABUMI (15/6/2020) – Plt Bupati Lampung Utara Budi Utomo membantah ada rekayasa penentuan seseorang terkonfirmasi positif virus corona. Ia menyatakan hal itu dalam pidato sambutan hari ulang tahun ke-74 kabupaten tersebut dalam sidang paripurna DPRD, Senin 15 Juni 2020.
Budi Utomo mengatakan penentuan seseorang positif corona diputuskan Tim Gugus Covid-19, yang disebarkan oleh Pemerintah Provinsi dan Kabupaten. Seluruhnya atas hasil lab yang teruji dan analis yang bersertifikasi.
Pemkab Lampung Utara menjemput setiap warga positif covid-19 dan mengkarantinanya di Islamic Centre untuk menjaga ketenteraman lingkungan. Selama isolasi, Pemerintah memberikan fasilitas, termasuk makanan peningkatan imunitas agar pada pemeriksaan swab selanjutnya, pasien menjadi negatif.
Plt Bupati Lampung Utara membenarkan pasien positif OTG yang dijemput kelihatan sehat, namun di dalam tubuhnya terdapat virus yang bisa menular setiap saat. Mereka tidak diobati karena belum ada obat dan vaksin penyembuh. Satu-satunya cara yang dilakukan mencegah penyakit meluas.
Hampir seluruh sambutan Budi Utomo menyinggung pandemi virus corona dan penanganannya di Lampung Utara. Demikian juga sambutan dari staf ahli Syaiful Dermawan, mewakili Gubernur Lampung Arinal Djunaidi.
Menurut Gubernur, Pemkab Lampung Utara harus bahu-membahu dengan masyarakat dalam kehidupan new normal, agar keterpurukan ekonomi bangkit kembali.
Rapat paripurna HUT ke-74 Lampung Utara dipimpin Ketua DPRD Romli. Dihadiri seluruh unsur pimpinan, anggota Dewan, Sekda, Anggota DPRD Lampung Imam Suhanda dan Darwin Hipni, Dandim, Kapolres, Kajari, para kepala OPD, Camat, unsur forkopimda, dan tokoh masyarakat.
ADI SUSANTO
0 comments:
Posting Komentar