SUKOHARJO (3/6/2020) – Warga Pringsewu menunggu realisasi pembangunan jembatan permanen Way Sekampung sejak empat tahun lalu. Jalur ini menghubungkan Pekon Panggungrejo, Kecamatan Sukoharjo, dan Pekon Mataram, Kecamatan Gadingrejo.
Akses Panggungrejo-Mataram masih mengandalkan jembatan gantung sepanjang 70 meter dengan kondisi darurat. Konstruksi jembatan rusak beberapa kali akibat terjangan banjir Sungai Way Sekampung. Warga swadaya membenahi lantai papan, namun kondisinya tidak stabil dan cepat rapuh.
Jembatan gantung merupakan jalur alternatif terdekat menuju perkantoran Pemkab Pringsewu. Ratusan sepeda motor melintasi jembatan setiap hari dengan resiko terperosok ke sungai. Jembatan belum pernah direhab sejak pembangunan tahun 2000.
Kepala Pekon Panggungrejo Supartono mengakui peran vital jembatan gantung meski kondisinya darurat. Masyarakat sebenarnya menunggu realisasi pembangunan jembatan beton dengan dimensi panjang 60 meter dan lebar tujuh meter.
Dinas Pekerjaan Umum Pringsewu kabarnya membangun jembatan beton Sungai Way Sekampung usai lebaran. Pembangunan tersebut masuk APBD 2020 sebesar Rp11 miliar. Warga berharap proyek jembatan dibarengi perbaikan jalan rigit atau aspal.
GUNAWAN DAN MAULANA AS
0 comments:
Posting Komentar