Banjir Hanakau Lampung Barat Belum Bisa Teratasi

SUKAU (10/9/2020) – Kota Liwa dan Pekon Hanakau, Kecamatan Sukau, kembali kebanjiran akibat hujan lebat, Kamis 10 September 2020. Bencana banjir belum teratasi karena Pemkab Lampung Barat baru merencanakan pembenahan saluran pembuangan air tahun depan.

Sejumlah kawasan Kota Liwa menjadi langanan banjir akibat curah hujan tinggi hampir sepanjang tahun. Saluran pembuangan pun belum memadai sehingga curahan air hujan juga membanjiri Pekon Hanakau, Kecamatan Sukau. Air sering meluap ke jalanan dan masuk perumahan setinggi satu meter.

Warga Hanakau dan pengguna jalan mengeluhkan bencana banjir susul-menyusul hampir sepanjang musim hujan. Usulan pembenahan kawasan terdampak banjir disampaikan berkali-kali, namun pemerintah belum memberikan solusi.

Korban banjir coba melakukanpenanggulangan dengan tanggul darurat berupa karung pasir atau pengerukan drainase seputar perumahan. Langkah ini tidak efektif mengingat curah hujan masih tinggi dan minim resapan air.

Pemkab Lampung Barat sebenarnya berusaha mengurangi tekanan banjir dengan membangun saluran pembuangan atau drainase dengan memanfaatkan anggaran darurat APBD. Namun, upaya ini belum tuntas mengingat pembenahan sangat terbatas.

Kepala Dinas PUPR Lampung Barat Sudarto mengungkap rencana penanggulangan banjir tahun depan berupa pembangunan saluran pembuangan bersama embung penampung air. Lokasi embung meminjam pakai lahan Pemprov Lampung di Rawa Bebek Pekon Hanakau. Desain dan daya tampung embung sedang dipersiapkan. 

Kawasan langganan banjir meliputi banyak titik. Selain Kota Liwa dan Sukau juga jalur Sukarame. Pembenahan titik lain belum terencana karena anggaran sangat terbatas.

LILIANA PARAMITA

0 comments:

Posting Komentar