WATES (19/9/2020) – Warga Simpang Wates, Bumiratunuban, Lampung Tengah memprotes pos lalulintas di simpang Jalan Lintas Sumatera dengan Bekri dan Metro, saat peresmian kantor kepala kampung di sana, malam Sabtu, 19 September 2020.Herman, salah seorang tokoh Wates, mengatakan Pos Lantas menutupi Ikon Pasar sekitar. Toko-toko di sana sering sepi karena warga memilih jalan atau gang lain, karena petugas sering mencegat pengendara di sana.
Kepala Kampung Wates Wahyu Bintoro mengatakan banyak gang dan jalan di bagian dalam rusak karena warga memilih jalan alternatif, menghindari Pos Lantas Wates. Lagi pula, awalnya, kesepakatannya tidak didirikan di sana.
Bupati Lampung Tengah Loekman Djoyosoemarto berjanji akan membawa masalah tersebut ke rapat koordinasi forkopimda. Ia yakin, dengan musyawarah, protes masyarakat akan bisa diselesaikan.
Kantor Kampung Wates, Bumiratunuban, Lampung Tengah, diresmikan setelah kantor lama roboh. Selama ini mereka menumpang di bangunan Dinas Kesehatan.
SIGIT S
0 comments:
Posting Komentar