Antisipasi Bendungan Way Rarem Lampung Utara Jebol

KOTABUMI (19/1/2021) – Bendungan Way Rarem Lampung Utara bisa mencapai titik darurat hingga terancam jebol atau runtuh jika debit air jauh melampaui kapasitas. Kondisi ini sudah diantisipasi sejak dini guna mengantisipasi bencana sewaktu-waktu.

Balai Besar Wilayah Sungai Mesuji Sekamung (BBWS) dan Pemkab Lampung Utara rapat koordinasi penanggulangan darurat Bendungan Way Rarem di Aula Siger, Senin 18 Januari 2021. Kabid Operasi dan Pemeliharaan BBWS Sudarto menjelaskan tujuan rakor membuat sinkronisasi langkah antisipasi atau mitigasi jika bendungan jebol atau runtuh.

Bendungan Way Rarem berusia 37 tahun dengan kapasitas enam juta meter kubik air berkondisi baik. Luas bendungan mencapai 106 hektar dan menampung air catchment area 385 kilometer persegi. Bendungan bisa mencapai titik darurat jika kapasitas debit air berlebihan. Bendungan bisa jebol atau runtuh dan membanjiri tujuh kecamatan.

Kadis PUPR Lampung Utara  Syahrizal Adhar mendapat kejelasan kondisi Bendungan Way Rarem masih baik. Tampungan air jernih dan tidak terganggu penumpukan lumpur atau perembesan. Namun, BBWS dan pemerintah tetap berkoordinasi sebagai bentuk kewaspadaan atau antisipasi jika bendungan menjadi rawan bencana.

ADI SUSANTO

0 comments:

Posting Komentar