Isak Tangis Sambut Jenazah Tiga Sekawan Lampung

BANDARLAMPUNG (27/1/2021) – Dua jenazah korban kecelakaan pesawat Sriwijaya Air SJ182 tiba di Bandara Radin Inten II, Rabu 27 Januari 2021. Kedatangan jenazah dari tiga sekawan Lampung disambut isak tangis keluarga dari Tulangbawang Barat.

Jenazah Sugiono Efendi dan Yohanes dibawa pesawat Citilink QG 994 dari Bandara Soekarno Hatta Cengkareng pukul 06.50 dan tiba 07.20 WIB. Dengan demikian jenazah korban tiga sekawan Lampung termasuk Pipit Piyono sudah ditemukan. Kakak dan adik Yohanes menjemput jenazah ke Jakarta. Sementara istri berangkat menggunakan kendaraan darat.

Polda Lampung menyerahkan jenazah kepada keluarga di Terminal Kargo Bandara Radin Inten II. Jenazah rencananya langsung imakamkan hari ini di Tiyuh Totomakmur, Kecamatan Batuputih, Tulangbawang Barat.

Kabid Humas Polda Lampung Kombes Zahwani Pandra Arsyad menjelaskan proses pendampingan keluarga korban, pengambilan ante mortem sampel DNA hingga identifikasi Tim DVI Rumah Sakit Sukamto Kramatjati Jakarta.
 
Jenazah Sugiono Efendi dan Yohanes teridentifikasi 25 Januari. Keluarga mendapat pemberitahuan 26 Januari dan hari ini tiba di Lampung. Tim DVI Mabes Polri sudah mengidentifikasi 55 jenazah korban kecelakaan Sriwijaya Air SJ182 sampai 27 Januari. 

Pipit Piyono, Sugiono Efendi, dan Yohanes merupakan tiga sekawan asal Tiyuh Totomakmur, Tulangbawang Barat, terbang dengan Sriwijaya Air menuju Kalimantan Barat melalui Bandara Soekarno Hatta. Mulanya hendak berangkat Rabu 6 Januari tetapi mundur Sabtu 9 Januari 2021 karena tidak membawa hasil rapid test. Pesawat mereka jatuh di Kepulauan Seribu, Jakarta.

RIKI PRATAMA

0 comments:

Posting Komentar