BANDARLAMPUNG (25/1/2021) – Polresta Bandarlampung mengungkap rentetan kasus perampokan Indomaret bersenjata golok di Jalan Soekarno Hatta Labuhanratu dan Jalan Pramuka Rajabasa . Pelakunya ternyata pecatan karyawan minimarket sendiri.AS dan JI ditangkap tim Tekab 308 dan Jatanras Polresta Bandarlampung di rumahnya, Jalan Samurat Kecamatan Kmiling, Bandarlampung, Jumat siang 22 Januari 2021. Perampokan terekam CCTV dan pelaku terlacak dari handphone milik karyawan Indomaret Jalan Soekarno Hatta kawasan Labuhanratu. Kaki mereka masing-masing ditembak karena melarikan diri saat penangkapan.
Tersangka mengakui perampokan dua TKP Indomaret menjelang tutup toko. Pelaku menodong karyawan dengan golok dan memaksa korban membuka brankas untuk menguras uang hasil penjualan hari itu. Pelaku menguras uang Rp42 juta dari Indomaret Labuhanratu dan Rp18 juta dari Indomaret Pramuka Rajabasa. Hasil rampokan dibelikan sepeda motor dan belanja kebutuhan sehari-hari.
Indomaret menjadi incaran perampokan karena salah satu tersangka merupakan pecatan minimarket tersebut. Dia mengaku tahu persis situasi toko, jam buka tutup, hingga tempat penyimpanan uang. Pelaku mengaku dipecat karena kasus penggelapan barang toko.
Kapolresta Bandarlampung Kombes Yan Budi Jaya menyebut dua tersangka sebagai spesialis perampok minimarket. Mereka memiliki peran sama mulai penodongan hingga pembukaan brankas. Pelaku baru mengakui dua TKP, namun polisi masih mengejar seorang buronan dengan dugaan target perampokan lebih banyak. Tersangka diancam hukuman maksimal sembilan tahun.
RIKI PRATAMA
0 comments:
Posting Komentar