Kecelakaan tunggal ini melibatkan sebuah mobil puso yang sedang konfoi beriringan empat mobil yang sedang membawa pupuk urea bersubsidi dari Pusri Palembang. Menurut Aldi, teman sopir yang kecelakaan, kecelakaan bermula saat mau melewati jalan yang rusak, tiba tiba dari arah depan ada sebuah mobil mini bus yang kebetulan juga melintas kencang.
Karena kemungkinan kaget, dan jalan depanya rusak dan berlubang cukup dalam, maka sopir membanting ke sebelah kiri, namun karena posisi jalan disebelah aspal miering, maka mobil puso tersebut langsung terperosok ke parit. Muatan pupuk sebarat 19 ton pun tumpah.
FARID
0 comments:
Posting Komentar