Buka pada hari biasa dari pukul 08:00 hingga 21:00 wib atau hingga pukul 23.00 pada hari libur, Sabina Farm hanya 30 menit dari pusat kota Bandarlampung. Setiap pengunjung dikenakan tiket Rp6 ribu, parkir masih gratis.
Luas lahan Sabina Farm 2 hektare. Tanah yang sudah ditanami buah naga 1,25 hektare. Saat masuk, nuasa Jogyakarta begitu kental, dari bangunan dan joglo di sekitar.
Dibangun dari Tahun 2017, Afif, pengelola Sabina farm, mengatakan, yang membedakan buah naga di tempatnya dengan yang lain adalah penanaman secara organik. Harga jual pun lebih mahal. Buah naga bisa dibeli seharga Rp12 ribu di pasaran, tetapi di sana mencapai Rp30 ribuan per kg.
Afif meyakinkan buah naganya juga berbeda dengan bibit, perawatan, rasa, dan kualitas dagingnya. Dari lahan 1,25 hektare, ia kini menghasilkan 2 hingga 3 kuintal dari target 1 ton per bulan.
Abdullah Kamal, pengunjung dari Surabaya, merasa betah di sana, karena menjadi alternatif wisata pada saat pandemic virus covid-19. Pengunjung yang datang duduk berjauhan, sambil menikmati nuansa alam sekitar.
DEDI KAPRIYANTO
0 comments:
Posting Komentar