Dian, warga Pringsewu, mengaku kembali ke Jakarta untuk bekerja. Ia membayar Rp80 ribu untuk rapid tes karena ingin cepat-cepat naik kapal, karena khawatir tidak diterima lagi di Ibukota jika terlalu lama di kampung halaman.
Marhani, warga Lampung Selatan, memilih antre. Pekerja ojek online di Jakarta itu gratis rapid tes. Ia mengaku mudik Lebaran lalu karena Ibukota hanya tempat bekerja dan mencari uang. Tempat tinggal masih di Sumatera.
Hari keenam Lebaran siang pebalik mudik relatif sepi. Tidak ada lagi antrean mengular seperti sehari sebelumnya. Petugas terus menyediakan kursi, yang jaraknya sudah diatur agar warga tertib saat menyeberang.
ROY SHANDI
0 comments:
Posting Komentar