Rizki, warga Negeri Katon mengatakan subuh itu mereka sedang nongkrong saat Da, warga Sukoharum, Adiluwih, Pringsewu datang mengoceh. Karena tidak meladeni, remaja berusia 20-an itu marah, mencabut pisau, nyaris melukai kepala warga Lumbirejo tersebut.
Masih tidak puas, pemuda Sukoharum tersebut mendekati Miftahul Anwar, remaja berusia 18 tahun dari Dusun Umbul Baru, Lumber Rejo, Negerikaton. Dengan mendadak menyerang dengan pisau. Ke bagian kepala dan dada terelakkan, tetapi terluka di tangan kanan 7 kali tusukan.
Orang tua kedua remaja shock mendengar anak mereka diserang subuh-subuh. Apalagi Nurma, ibu Anwar, yang melihat puteranya berdarah dan harus dijahit di Puskesmas Roworejo.
Adapun Da, saat ditemui di rumahnya Rabu 5 Mei 2021 tidak ada. Kediamannya kosong seperti ditinggalkan setelah peristiwa tersebut.
MUSPIYAN AGUNG
0 comments:
Posting Komentar