DS, pengendara Honda Brio berpelat BE 1017 BD tersebut, awalnya dikejar sopir mobil yang ditabrak. Edi, seorang pengendara motor ikut mengejar, karena melihat sopir online tersebut tidak mau berhenti.
Kejar-kejaran pun terjadi dari Gatot Subroto, Tugu Adipura, dan Bambu Kuning. Saat macet di sana, pengendara Maxim juga menyenggol Edi. Pria berusia 30-an itu sempat terjatuh, tetapi menjadi lebih semangat mengejar.
Edi mengatakan, pengendara Honda Biro tersebut sempat lolos ke arah Pasar Koga dan masuk gang. Ia meneriakinya maling agar warga menyetopnya. Namun, pemuda berusia 19 tahun tersebut terus nekad, keluar lagi ke Jalan Teuku Umar, lurus ke Tugu Adipura, dan Garuntang.
Edi menghitung setidaknya 24 pengendara motor mengejar sopir taksi online tersebut. Baru berhasil setelah polisi ikut mengejar. Pengemudi Honda Brio balik arah lagi dari Garuntang, menabrak median jalan, kempes ban, dan tertangkap di Tugu Adipura.
Pengemudi taksi online berusia 19 tahun kini ditahan di Polresta Bandarlampung berikut Honda Brionya.
RIKI PRATAMA
0 comments:
Posting Komentar