Tiba sekitar pukul 14.30 dari Bandara Branti, peti jenazah Tarmini sempat dibuka. Keluarga ingin menatap wajahnya sebentar. Ditutup lagi. Dishalatkan di Masjid sekitar. Dimakamkan tanpa peti di TPU setempat.
Ratusan kerabat dan warga mengiringi pemakaman wanita berusia 30 tahun itu. Meskipun terpukul, sang ibu, anak, saudara, dan mantan suaminya, tampak tabah.
Kepala Kampung Bina Karya Sakti Sumarno mengatakan Tarmini anak kedua dari dua bersaudara. Kakaknya yang pertama juga selama ini pekerja migran di negeri orang.
MUHAMMAD FARID
0 comments:
Posting Komentar