Pengendara bernama Ardian Januwijaya, warga Kecamatan Trimurjo, Lampung Tengah. Sedangkan temannya bernama Sherni, warga Metro. Hingga pukul 23.00 keduanya disemayamkan di RS Bhayangkara dan RS Bintang Amin.
Warga sekitar menyebut sepasang pria dan wanita itu sempat diperingatkan sedang berada di lintas kereta. Mereka tetap melaju, hingga dilabrak kereta api penumpang Palembang – Tanjung Karang, dan terseret hingga 100 meter.
Saksi mata Rio menyebut ponsel salah seorang dari mereka masih dalam status video call saat warga mengevakuasi keduanya. Sherni meninggal saat dibawa ke RS Bhayangkara. Sedangkan Ardian menghembuskan nafas terakhir ketika dipindah ke RS Bintang Amin.
Kepala Dusun Serba Jadi ll Desa Pemanggilan M. Gholibin memastikan palang pintu berfungsi. Namun tidak dijaga karena petugasnya sedang shalat magrib. Kedua pengendara mobil sempat juga diingatkan seorang pengendara sepeda motor yang berhenti karena melihat kereta api hendak lewat.
Setelah terseret 100 meter, mobil warga Lampung Tengah dan Metro tersebut menabrak rumah milik Rio. Hingga pukul 22.00 kendaraan yang sudah ringsek berat masih berada di lokasi.
DANDI SUCIPTO
0 comments:
Posting Komentar