BANDARLAMPUNG (16/3/2022) - Setidaknya 11 kios atau lapak, 1 rumah, dan 1 unit sepeda motor ludes terbakar di Pasar Tempel Pabrik Karet Kuripan, Jalan Dr. Setiabudi, Teluk Betung Barat, Bandarlampung, Rabu Sore, 16 Maret 2022. Api melumat hampir seluruh barang dagangan warga di sana.Masih simpang siur dari mana sumber api yang muncul sekitar pukul 16.00. Ada yang menyebut dari rumah di belakang pasar, namun ada juga yang mengatakan dari sebuah kios. Dalam sejam, angin kencang menyebar kobaran ke kios dan lapak di sana, yang umumnya terbuat dari kayu.
Kebanyakan pedagang masih di kiosnya saat kebakaran terjadi. Mereka umumnya berjualan sembako. Hanya satu orang yang menjual burung dan satu lagi berdagang mi.
Kepanikan dan kepasrahan begitu terasa di Pasar Tempel Kuripan tersebut setelah delapan puluh persen barang dagangan mereka menjadi abu. Hanya beberapa pedagang yang berhasil menyelamatkan dagangannya ke lapak seberangnya.
Saat api mulai padam pada pukul 17.00, sebagian pedagang berusaha melihat material dagangannya yang umumnya hangus. Namun sebagian lagi pasrah menonton dari kejauhan.
Lurah Kuripan Aburoni memperkirakan kerugian pedagang mencapai ratusan juta. Untuk sementara ia mendengar laporan kebakaran akibat korsleting listrik, yang menyambar material dagangan pedagang sembako di sana.
Alkomar, pemilik kios burung yang terbakar mengatakan kerugiannya mencapai Rp15 juta. Ia mengakui harga kios hanya Rp2 hingga 3 Juta. Namun ia kehilangan sejumlah burung yang bernilai mahal.
Sutarno, Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Bandar Lampung, mengatakan pihaknya mengerahkan 7 mobil pemadam kebakaran dan 27 petugas untuk memadamkan api. Kobaran mererup pukul 17.00, namun pendinginan berlangsung hingga magrib.
DEDI KAPRIYANTO
0 comments:
Posting Komentar