Sejak api melalap toko milik Roni, warga Kelahiran Palembang, itu, warga hanya bisa menonton dari kejauhan. Penduduk sekitar mendengar di dalam toko tersebut terdapat sejumlah tabung gas. Mereka khawatir meledak saat mendekatinya.
Setelah api makin membesar dan merobohkan sebagian bangunan, sejumlah warga berusaha mencari air, membantu memadamkan dengan peralatan seadanya. Namun api cukup cepat melahap toko milik warga Hanura, Teluk Pandan, Pesawaran itu.
Kopti Madi, anggota Marinir Yon 9, lewat chatting, mengatakan mereka menduga api berasal dari korsleting listrik. Pada awalnya, percikannya mengepulkan asap di dalam toko. Dalam beberapa menit, api membesar, dan merobohkan sebagian bangunan.
Petugas pemadam kebakaran dari unit Padangcermin tiba di lokasi sejam kemudian. Api dapat dipadamkam pukul 19.45. Petugas memperkirakan kerugian pemilik toko bahan bangunan setidaknya Rp1 Miliar.
IWANSYAH
0 comments:
Posting Komentar