Pencurian di tengah pesta pernikahan viral di media sosial dalam video berdurasi 2 menit 13 detik. Terduga pencuri seorang emak-emak mengaku warga Sukarame, Bandarlampung. Wanita ini diinterogasi sohibul hajat dan keluarga pengantin. Ia pasrah dan tertunduk malu.
Pelaku berbusana hitam kembang-kembang hijau dan berhijab abu-abu awalnya mengaku sebagai undangan. Begitu tasnya digeledah, ia menyimpan uang Rp8 juta pecahan seratus ribuan dan lima puluh ribuan. Ada lagi lima gelang dan sebuah cintin emas serta sebuah handphone.
Barang bukti uang jutaan dan perhiasan emas tersebut milik pengantin atau putri sohibul hajat pernikahan. Sementara handphone punya keponakan pemilik rumah. Keluarga menghubungi Polsek Kedaton hingga pelaku langsung digiring.
Pemilik rumah, Tauhidi, Senin 13 Juni 2022, membenarkan pencurian uang dan perhiasan ketika tergelar pesta pernikahan putrinya dengan terduga pelaku seorang pelaku menyamar undangan. Pelaku sempat tepergok ketika tuan rumah turun dari pelaminan dan hendak berwudhu. Pencuri dikira anggota panitia wedding organizer.
Kedok terduga pencuri akhirnya terbongkar begitu anak perempuan Tauhidi lainnya melihat seorang wanita baru keluar rumah dengan tingkat laku mencurigakan. Pelaku dilacak masih berada di kursi undangan dan segera dibawa ke ruang tamu untuk diinterogasi.
Tauhidi tidak menyangka emak-emak mengaku asal Sukarame tersebut baru mencuri uang, perhiasan emas, dan handphone di kamar pengantin. Pencurian luput dari perhatian karena kamar pengantin berada di lantai dua.
DANDI SUCIPTO
0 comments:
Posting Komentar