6 Tanggul Way Ngarip Tanggamus Jebol, Banjir Mengancam

WONOSOBO (30/8/2022) – Banjir Sungai Way Ngarip menggenangi permukiman dan menjebol enam tanggul di Pekon Banyu Urip, Kecamatan Wonosobo, Tanggamus, Senin malam 29 Agustus 2022. Amblasnya tanggul berpotensi membahayakan enam pekon.

Arus Sungai Way Ngarip menggenangi permukiman Pekon Banyu Urip sejak pukul 19.00 WIB. Luapan air sungai bercampur lumpur menerobos rumah setinggi setengah meter. Warga terdampak banjir dekat sungai sempat mengungsi. 

Titik banjir terparah di Pekon Banyu Urip meliputi Dusun 1 dan Dusun 3. Luapan Sungai Way Ngarip meninggalkan sisa material dan genangan sampai Selasa pagi. Warga sibuk bersih-bersih lumpur dalam rumah.

Banjir bukan hanya menggenangi permukiman. Arus deras juga menjebol enam tanggul di sejumlah pekon sepanjang bantaran sungai. Rumah Ijal, warga Lakaran, Pekon Banyu Urip, kebanjiran menjelang isya. Tanggul sungai persis di belakang rumahnya amblas tergerus banjir. Jarak rumahnya dengan sungai tinggal semeter.

Penggerusan tanggul sungai sebenarnya terjadi sejak 2019. Warga berharap pemerintah segera menanggulangi dampak banjir terutama pembangunan tanggul. Warga bantaran sungai terancam bahaya banjir susulan.

Kepala Pekon Banyu Urip Santoso bersama Koramil dan Babinsa Wonosobo keliling rumah warga terdampak banjir sehabis hujan deras selama tiga jam. Ia mengingatkan warga waspada mengingat sejumlah titik tanggul jebol diterjang banjir. Arus sungai membanjiri permukiman dan persawahan di Dusun 1 dan Dusun 3.

Cuaca buruk dan hujan intensitas tinggi berpotensi menimbulkan luapan arus sungai lebih besar. Warga Pekon Banyu Urip terutama sepanjang bantaran sungai tidak bisa tidur karena dihantui banjir susulan.

Anggota DPRD Tanggamus, Buyung Zainuddin, memantau wilayah terdampak banjir Way Ngarip. Banjir menjebol enam tanggul di beberapa pekon termasuk Banyu Urip. Enam tanggul jebol membutuhkan penanganan tanggap darurat karena berpotensi membahayakan enam pekon.

HARDI SUPRAPTO

0 comments:

Posting Komentar