Seorang dari 5 Warga Dibacok Bandarlampung Meninggal

BANDARLAMPUNG (17/8/2022) -  Salah seorang dari lima sekeluarga yang dibacok di Gang Damaido, Jalan Pulau Singkep, Kelurahan Sukabumi, Bandarlampung, meninggal malam Rabu, 16 Agustus 2022, dua hari setelah dirawat di RS Immanuel bersama empat orang lainnya.

Muhammad Firdaus, pria berusia 35 tahun, sudah dimakamkan keluarga pada Rabu, 17 Agustus 2022. Sejumlah kerabat masih berkumpul di rumah duka pada siang harinya. 

Mustari, ayah almarhum, mengatakan, keempat anggota keluarga lainnya belum berangsur sembuh setelah dua hari dirawat. Dengan luka-luka rata di bagian kepala, isterinya Umiyati masih kritis, belum dapat bereaksi.

Pria berusia 35 tahun itu mengatakan ia baru bisa berkomunikasi dengan anaknya yang lain Mery dan Septa. Sedangkan cucunya belum juga banyak kemajuan.

Warga Gang Damaido, Jalan Pulau Singkep, Kelurahan Sukabumi, Bandarlampung itu masih shock atas pembacokan lima anggota keluarganya. Ia sedang tidak berada di rumah pada saat itu. 

Sore harinya, sekitar pukul 17.00, ia dan menantunya berencana bisnis sepeda motor bekas. Lagi transaksi, mereka mendadak ditelepon dan diberitahu soal pembacokan. Awalnya ia mengira hanya menimpa salah seorang anaknya, tetapi begitu melihat ke seluruh ruangan,  isteri, tiga anak, dan seorang cucunya yang terkena.

Polresta Bandarlampung masih mendalami perkara pembacokan, terutama soal dugaan sang pembacok apakah memiliki riwayat penyakit ODGJ atau tidak. 

Kapolresta Bandarlampung Kombes Pol Ino Harianto, Senin, 15 Agustus 2022, meragukan pembacok lima orang tetangganya ODGJ, meski ia telah meminta pihak terkait mendalaminya, termasuk menelusuri sejarah penyakitnya. 


DANDI SUCIPTO

0 comments:

Posting Komentar