Peluncuran bantuan sosial (bansos) bertema Lampung Smart Layanan Mudah Transaksi Keuangan. Program penanganan dampak inflasi ini bekerjasama dengan Bank Lampung.
Penyaluran bansos alokasi APBD Tanggamus 2022 sebesar Rp867.750.000 memenuhi 1.157 KPM. Penyaluran masing masing 3 x 250.000 untuk Oktober sampai Desember.
Syarat dan mekanisme pengambilan bansos oleh keluarga penerima manfaat (KPM) cukup mudah. Warga hanya menunjukkan e-KTP dan kartu keluarga asli serta menyerahkan fotokopi masing-masing dua lembar.
Bansos penanganan dampak inflasi diberikan kepada KPM berdasarkan data pensasaran percepatan, penghapusan, kemiskinan ekstrim (P3KE) dari Tim Percepatan Penanggulangan Kemiskinan (TNP2K).
Sambutan Bupati Dewi Handajani mengharapkan penyaluran bantuan sosial akan berdampak positif berupa multiplyer effect bagi perekonomian dan sosial masyarakat. Warga dapat memenuhi kebutuhan sehari-hari, perputaran uang dan daya beli masyarakat meningkat, angka inflasi dapat ditekan, dan masyarakat lebih tenang menjelang tahun baru.
Pemkab Tanggamus terus menyalurkan bantuan kepada berbagai pihak guna menanggulangi dampak kenaikan bahan bakar minyak (BBM). Bantuan berupa BLT-BBM, sembako, penyaluran PKH tahap empat, dan bansos penanganan dampak inflasi. Pemerintah juga menggelar pasar murah di 12 kecamatan termasuk hari ini buka di Kecamatan Sumberejo.
Laporan kepala Dinas Sosial Julfadli menyebut penyaluran bansos penanganan dampak inflasi bertujuan menjaga daya beli masyarakat dan mengendalikan tingkat inflasi menjelang Natal dan tahun baru.
AFNAN HERMAWAN
0 comments:
Posting Komentar