Kepala SMP Negeri 16 Kaur Syahril mengklarifikasi kabar pemulangan siswa pada jam belajar. Siswa memang dipulangkan dengan tujuan belajar di rumah sekitar pukul 11.30 WIB. Siswa pulang lebih cepat sebab mata ujian sedikit. Pemulangan ini menjadi isu liar karena kebetulan hari itu seorang guru menggelar pesta.
Hari Senin menjadwalkan ujian Bahasa Inggris. Ujian berlanjut hari ini dengan mata pelajaran IPA. Jadwal kepulangan siswa juga menyesuaikan jam belajar atau ujian hingga selesai.
Syahril juga mengklarifikasi soal isu pungutan liar di ruang lingkup sekolah. Ia menegaskan sekolah tidak pernah meminta pungutan tetapi menerima sumbangan wali murid berdasarkan kesepakatan dengan Komite Sekolah. Kesepakatan sumbangan tercapai melalui musyawarah.
Nominal sumbanganpun bervariasi sesuai kemampuan ekonomi wali murid. Ada sumbangan sukarela puluhan ribu hingga ratusan ribu rupiah. Sumbangan ini membiayai pembangunan pagar sekolah sepanjang 50 meter dan tinggi 1,5 meter.
Wali murid SMPN 16 Kaur, Juanda, membenarkan sumbangan sukarela pembangunan pagar sekolah sesuai kemampuan. Ia berpartisipasi membangun pagar dengan menyumbang tenaga karena anaknya masih menempuh kelas delapan. Pemagaran sekolah dengan tujuan keamanan dan kenyamanan. Siswa jangan sampai berkeliaran dan berisiko terjadi sesuatu.
DEDI KAPRIYANTO
0 comments:
Posting Komentar