Ormas Komisi Pengawasan Korupsi Tipikor dan Barisan Relawan Jokowi ini awalnya, melakukan unjuk rasa di Tugu Pepadun Lampung Tengah,  Rabu, 30 Juni 2021. Kemudian mereka melanjutkan aksinya di depan kantor bupati. 

Koordinator  aksi, M. Asik Syarif, mengatakan, pelaksanaan tender berbagai proyek di pemerintahan Lampung Tengah tidak transparan. Ini sepertinya sudah diatur sedemikian rupa oleh pejabat. Mereka minta aksi ini segera ditindaklanjuti.

Deva Saputra, 18 tahun ditangkap Tim Opsnal Polsek Sukarame di kediamannya, Desa Negara Batin, Kecamatan Jabung, Lampung Timur. Saat diringkus pelaku melawan sehingga ditembak kakinya.

Dewa ditangkap setelah komplotannya terlebih dulu ditangkap Polresta Bandarlampung. Setidaknya pelajar ini telah mencuri motor 12 unit motor di wilayah Bandarlampung. Hasil curian dijual ke Natar Lampung Selatan dengan harga Rp 3 juta. 

Kapolsek Sukarame, Kompol Warsito, mengatakan, tersangka ditangkap karena sudah berkali-kali beraksi. Polisi juga turut menyita barang bukti kunci T dan pisau digunkan saat beraksi.

Naiknya harga getah ternyata juga membuat pencuri melancarkan aksinya. Dalam satu malam, mereka beroperasi di 10 hektare kebun karet milik petani. Udin, petani karet Desa Mulya Agung, Rabu, 30 Juni 2021, mengatakan, getah karet miliknya yang siap di pulung seluas satu hekrar ludes digasak maling pada malam hari.

Diperkirakan pelaku mencapai puluhan orang, pasalnya dalam semalam,lebih kurang 20 hektare getah karet di mangkuk di wilayah itu habis diangkut maling. Kerugian warga ditaksir mencapai puluhan juta rupiah.

Kapolsek Simpang Pematang, AKP Agung Ferdika, mengatakan, pihaknya masih mengusut kasus tersebut dengan meminta masyarakat ikut bekerjasama memberikan informasi dan menjaga kebun karetnya masing-masing.

Sebaran virus covid yang makin masif membuat permintaan oksigen di pangkalan isi ulang mengalami peningkatan sejak dua pekan terakhir. Hal ini terjadi untuk permintaan ukuran tabung 1 meter per kubik yang biasa dipakai saat darurat.

Pangkalan isi ulang oksigen Pak Tua di Jalan Urip Sumoharjo, Bandarlampung ini  dibanjiri pesanan isi ulang untuk tabung oksigen ukuran satu meter atau milik pribadi sejak dua pekan terkahir. Banyaknya permintaan ini pun membuat pemilik pangkalan kewalahan memenuhi permintaan pelanggan, yang setiap harinya 10 hingga 15 tabung oksigen.

Topan, pemilik pangkalan mengaku biasanya pengisian tabung dilakukan tukang las,  namun sejak dua pekan terakhir permintaan banyak dari perorangan untuk pribadi, yang mencapai hingga 100 persen dari hari biasa.

Meski demikian menurut Topan, suplai liquid oksigen hingga saat ini masih aman, namun untuk tabung oksigen menjadi langka, karena dari pabrik sudah tak ada, dan harganya pun mencapai Rp2 juta. Meski mahal, ia pun  berencana menambah jumlah tabung mengingat semakin banyak orang memerlukan oksigen saat ini.

Para PSK dan mucikari kaget atas kedatangan petugas dari Satpol PP, Polres, TNI, dan Satgas Covid-19 tersebut. Umumnya mereka sedang melayani tamu dengan tidak memakai prosedur kesehatan dan bebas masker.

Puluhan PSK umumnya berasal dari luar Register 45 Mesuji. Mereka direkrut para mucikari karena dalam sekali menemani minum bisa memperoleh ratusan ribu, belum termasuk memuaskan nafsu dengan tarif minimal setengah juta.

Warung remang-remang tempat mereka operasi umumnya tidak permanen. Sekilas hanya seperti warung penyedia kopi dan minuman ringan, namun memiliki kamar di bagian belakang.

Kasatpol PP Mesuji Widada, Selasa Dinihari, 29 Juni 2021, mengatakan pihaknya menyita ratusan minuman botol dan mendata para PSK. Kepada para mucikari, petugas mengatakan mereka akan ditangkap dan diserahkan ke Dinas Sosial jika masih beroperasi.

Air panas ini memancar dari sumur bor di kebun jagung, Umbul Unggul Niti, Desa Jatimulyo, Kecamatan Jatiagung, Kabupaten Lampung Selatan. Air panas keluar dari sumur milik Subadri yang baru selesai dibor pada Jumat lalu.

Setelah kejadian ini, banyak warga yang datang ke lokasi, baik sekedar untuk melihat, meminum airnya maupun mandi. Dengan mandi atau minum air tersebut mereka yakin bisa menyembuhkan penyakitnya. 

Pemilik sumur, Subadri, Selasa, 29 Juni 2021, mengatakan, awalnya pekerja kaget karena air yang keluar terasa panas. Meski panas, warnanya bening dan bisa langsung diminum. Selanjutnya dia akan menggunakan air itu untuk kebutuhan sehari-hari dan untuk mengaliri pertanian.

Para tersangka ditangkap saat digubuk, Pekon Gunung Meraksa, Kecamatan Pulau Panggung. Ketiga tersangka beralamat di Kecamatan Pulau Panggung yakni Hasan Basri, 43 tahun, Aslani 47 Tahun dan Mardiansah, 35 Tahun. 

Dari tersangka diamankan barang bukti penyalahgunaan narkoba berupa alat hisap, 2 handphone, plastik klip berisi narkotika sabu seberat 0,16 gram dan lainnya. Dari tangan tersangka juga diamankan senjata tajam jenis golok yang sempat dipakai untuk melakukan perlawanan.

Kasat Narkoba Polres Tanggamus Iptu Deddy Wahyudi, mengungkapkan, ketiga tersangka ditangkap saat mereka berada di salah satu gubuk perkebunan pada Sabtu, 26 Juni 2021 pukul 14.30 WIB. Pihaknya masih memburu bandar besar barang haram tersebut.

Mobil Suzuki warna merah BE-1556-YX bermuatan belasan jerigen minyak terbakar di pintu keluar SPBU Pangeran Antasari, Sekitar pukul 08:10 WIB. Api berasal dari arah bawah mobil diduga kebakaran terjadi karena korsleting listrik. Saat kejadian sang sopir sempat keluar dan kabur ke arah Pahoman.

Pegawai pengisian angin Netrogen, Riki, mengatakan, ia dan petugas BPBD yang kebetulan mengisi bahan bakar sempat membantu memadamkan api dengan. Sales Auto 2000, Awan, mengatakan, ia sempat melihat percikan api dari bawah mobil sebelum membesar melahap seluruh mobil tersebut. Peristiwa ini masih dalam penyelidikan pihak kepolisian mobil dan dua drum minyak diamankan di Polsek Tanjung Karang Timur sebagai barang bukti.

Norman Ahmad, Kasubsi Teknologi Informasi, Intelijen dan Penindakan Keimigrasian Kalianda mengungkapkan, pemeriksaan ini karena dalam kondisi covid ada aturan pembatasan untuk orang asing.

Hendro, Perwakilan Perusahaan Fermentech, Lampung Timur, mengungkapkan, selama ini WNA yang ada di perusahaan tersebut hanya berasal dari Jepang dan sudah melaporkan semua ke Imigrasi Kalianda.

Kasi Intelejen Kejaksaan Negeri Lampung Utara, I Kadek Dwi, menjelaskan perkara perusakan dan pencurian lapak singkong di Lampung Utara  yang sudah setahun dalam proses tersebut masih menjadi wewenang penyidik Kepolisian.

Meski Pelaku telah ditetapkan sebagai status tersangka dari hasil gelar perkara pada 20 Oktober 2020 oleh pihak kepolisian,  saat ini proses baru di P-19. Perkara tersebut belum ada kejelasan status hukumnya. 

Jaksa kata Kadek, bukan melambatkan proses perkara tindak pidana perusakan dan pencurian tersebut. Namun kejaksaan masih menunggu berkas serta bukti dari pihak penyidik kepolisan sesuai petunjuk jaksa peneliti yang memberikan syarat formil ataupun materil untuk diberikan. 

Sebelumnya,  Erlansyah kembali mendesak Polsek untuk serius menangani kasus, Sabtu 26 Juni 2021. Ia  mengklaim kerugian ratusan juta atas perusakan lapak singkong serta pencurian alat timbangan dan barang-barang kantor oleh Sarlin. 

Pemilik Lapak Singkong di Desa Margorejo, Kecamatan Kotabumi Utara, selaku pelapor mengaku kecewa dengan Kejaksaan Negeri Lampung Utara karena mempersulit dan memperlambat penanganan perkaranya.

Nelayan pematang sawah  Tanggamus ini, Senin, 28 Juni 2021, saling  bergotong royong membenahi/merehap Bagan tancap milik mereka yang mulai rapuh . Setiap lima bulan hingga satu tahun  tahun, bagan tancap yang berada di dasar laut dengan kedalaman 9-12 meter harus disulam dengan tiang yang baru untuk penyanggah agar tidak rubuh akibat hantaman gelombang besar.

Tiang utama dari bagan tancap umumnya menggunakan batang Jambe yang sudah tua berukuran panjang lebih dari 12 Meter. Tidak sedikit bagan tancap punya nelayan di Pematang Sawah yang roboh karena saatnya direhab belum di rehab. 

Nelayan Bagan tancap beroperasi pada malam hari, dengan mengandalkan lampu untuk mengundang ikan kecil berkerumun di bawah sorotan lampu bagan, yang selanjutnya dianggkat dengan jaring. Hasil tangkapan ikan saat musim lumayan berlimpah, tetapi saat terang bulan akan berkurang.

Peristiwa pencurian itu di rumah Rademta Yustim. Dalam rekaman CCTV yang dipasang di rumah korban, terlihat seorang pria masuk kerumah melalui gerbang depan dengan cara memanjat pagar. Laki laki berpawakan kurus tinggi itu mengenakan jaket warna putih berlengan panjang dan memakai celana panjang warna hitam.

Terlihat pelaku sengaja menutupi kepala dan menutupi mukanya dengan topeng berwarna putih itu agar wajahnya tidak dikenali. Pelaku berjalan menuju incarannya dengan santai seperti sudah menguasai situasi rumah korban yang terlihat sepi.

Menurut Rademta, pelaku berhasil mencuri tiga burung jenis murai dan satu burung jenis kacer. Dikatakan korban, sebelum kejadian pencurian itu, burung jenis murai dan kacer milik Kapolres Pringsewu itu ditaruh bersama burung lainnya. Kerugian ditaksir Rp30 juta.

Museum ini juga sering dikunjungi oleh pelajar, mahasiswa, hingga peneliti dari Unila dan dari Jepang. Meski bangunannya sederhana, namun isinya relatif cukup lengkap. Benda-benda bersejarah yang disimpan di museum itu seperti tombak, piring, makam, dan lainnya.

Pengelola museum, Abu Sahlan, mengatakan, Keratuan Semaka memang pernah ada. Dalam sejarahnya, keratuan ini pernah membantu kerajaan Banten untuk memerangi musuh. Benda-benda yang disimpan di museum ini antara lain dari Abad 11 dan seterusnya.

Dosen peneliti dari Unila, Risma A Sinaga dan Rangga Firdaus, mengatakan, pihaknya sengaja datang ke museum untuk melakukan penelitian. Dari pengamatannya, semua barang terlibat otentik. Pihaknya akan menuliskan sejarah Keratuan Semaka secara lengkap.

Bantuan sanitasi desa itu berasal dari APBN melalui Dinas PUPR. Pengerjaannya menggunakan tenaga masyarakat desa setempat. Penerima bantuan, Juni Astuti dan Kadiyo, mengatakan, pihaknya sangat berterimakasih kepada pemerintah atas bantuan yang sangat bermanfaat tersebut.

Kepala Proyek Sanitasi Desa, Tomas Sutarjo, mengatakan, anggaran untuk sandes tersebut dari APBN senilai Rp500 juta. Dia berharap masyarakat bisa menjaga wc tersebut dengan baik dan tahan lama.

MUSPIYAN AGUNG

Proses vaksinasi berlangsung seharian. Dimulai dari aparatur Pekon Umbar dan Paku dari pukul 09.00 pagi hingga 11.30. Selanjutnya diikuti aparatur Pekon Kiluan Negeri dan Unggak dari pukul 12.00 hingga sore.

Camat Kelumbayan Induk Nauval Syahri, S. Sos mengatakan vaksinasi yang diberikan kepada 200 aparatur tersebut masih tahap pertama. Hadir di sana Kapolsek Limau, Sekcam, dan unsur Fokopimcam lainnya.

 

Erlansyah, pemilik Lapak Singkong di Desa Margorejo, Kecamatan Kotabumi Utara,  Lampung Utara, menjadi korban perusakan dan pencurian. Warga Semuli Raya tersebut kecewa dengan Kejaksaan Negeri Lampung Utara karena mempersulit proses perkaranya selama setahun.

Lapak Singkong Hidup Mandiri milik Erlansyah dirusak tersangka Sarlin pada 5 dan 6 Juni 2020. Berdasarkankesaksian Widodo, pemilik melaporkan pelaku ke Polsek Kotabumi Utara dengan Laporan Polisi nomor LP/58/B/VI/2020/POLDALAMPUNG/Res LU/Sek KTBU,  tertanggal 6 Juni 2020. 

Erlansyah kembali mendesak Polsek serius menangani kasus, Sabtu 26 Juni 2021. Ia  mengklaim kerugianratusan juta atas perusakan lapak singkong serta pencurian alat timbangan dan barang-barang kantor.

Namun kasusnya tersendat di P-19 dengan alas an tidak masuk akal. Petunjuk jaksa meminta uji materi kepemilikan barang bukti. Sarlin tidak ditahan setelah penetapan tersangka melalui gelar perkara  20 Oktober 2020.

Sarlin ditetapkan tersangka tindak pidana pencurian dengan pemberatan. Kanit Reskrim Polsek Kotabumi Utara Ipda Syamsudin menjelaskan perkara sudah P-19. Hasil koordinasi dengan kejaksaan diminta menyiapkan alat bukti tambahan kepemilikan lapak berdasarkan isi surat perjanjian antara pengelola  dan tersangka.

Vaksinasi massal covid-19 di Lampung Tengah dan jajaran mencapai 620 vial atau 6.200 dosis. Pemberian vaksin tersebar di 32 titik meliputi mapolres, mapolsek, dan puskesmas 28 kecamatan. Masyarakat menyambut vaksinasi dengan antusias.

Kapolres Lampung Tengah AKBP Wawan Setiawan didampingi Dandim 0411 Metro Letkol Inf. Andri Hadiyanto, dan Bupati Lampung Tengah Musa Ahmad meninjau vaksinasi covid-19 di Lapangan Polres Lampung Tengah.

Wawan Setiawan menyampaikan vaksinasi massal Hari Bhayangkara berlangsung serentak dengan sasaran sekitar 6.000 orang. TNI juga melaksanakan kegiatan serupa dengan jatah 200 vial atau 2.000 dosis. Kegiatan ini bertujuan menciptakan kekebalan kelompok (herd immunity) sehingga masyarakat menjadi produktif dan kembali beraktivitas secara normal.

Puskesmas Canggi, Kecamatan Bandar Negeri Semuong, Tanggamus, menggelar vaksinasi seluruh kepala pekon dan perangkat pekon. Vaksinasi dihadiri camat, kapolsek Wonosobo, kapospol , koramil, babhinkamtibmas, dan babinsa.

Oskar, seorang perangkat Pekon Sukabumi, mengalami efek pusing dan muntah-muntah. Gejala tersebut timbul sekitar satu jam usai vaksinasi. Penerima vaksin kembali ke puskesmas untuk pemeriksaan kesehatan. Beberapa saat kemudian, Oskar pulang tanpa keluhan serius.

Kepala Puskesmas Sanggi Fran Andrian Bakar mengatakan vaksinasi hari ini mencapai 115 sasaran tersebar 11 pekon. Vaksinasi bekerja sama dengan polres dan polsek dalam rangka hari ulang tahun Bhayangkara.

Ketua Apdesi Bandar Negeri Semuong Khozandar bersama kepala pekon dan perangkat pekon baru pertama kali mengikuti vaksinasi covid-19. Peserta tidak mengalami gejala atau efek vaksin hingga observasi berakhir.

Polsek Sukoharjo, Pringsewu, menggelar vaksinasi  massal bagi warga Kecamatan Sukoharjo, Banyumas, dan Adiluwih. Kapolsek Sukoharjo Iptu Timur Irawan didampingi Camat Adiluwih Rohadan menyebut vaksinasi sebanyak 300 warga sebagai kegiatan HUT Bhayangkara ke-75.

Polres Pringsewu sebenarnya memberikan jatah 760 dosis vaksin Sinovac. Namun Polsek Sukoharjo baru mendistribusikan 300 dosis dengan prioritas aparatur pekon. Sisanya dilanjutkan Selasa mendatang. Timur Irawan berharap vaksinasi oleh kepolisian bisa mengontrol penyebaran covid-19. Penerima vaksin diminta tetap menjaga protokol kesehatan.

Camat Adiluwih Rohadan berterima kasih kepada Polri atas vaksinasi massal. Program ini bertujuan menekan penyebaran pandemi sekaligus menyadarkan masyarakat yang kurang percaya covid-19.

Miswati, ibu rumah tangga warga RT 08 Lingkungan II Kelurahan Sepangjaya, Kecamatan Labuhanratu, Bandarlampung, sehari-hari bekerja sebagai buruh cuci pakaian dengan upah Rp1 juta per bulan. Penghasilan tersebut tidak mencukupi kebutuhan hidup keluarga dan biaya sekolah tiga anak.

Uang Rp1 juta terbilang minim mengingat anak-anak Miswati butuh biaya rutin. Wanita ini terpaksa banting tulang sendiri mengingat statusnya sebagai janda. Anak sulung baru naik kelas 3 SMK, adiknya lulus SMP, dan si bungsu masih duduk di kelas 6 SD.

Beban Miswati terasa berat. Namun, ia tetap bertekad menyekolahkan anak-anak secara layak. Harapannya tidak muluk-muluk. Ia hanya menginginkan anak-anakkelak  menyongsong kehidupan lebih baik. Tidak seperti dirinya cuma menjadi buruh cuci pakaian.

Meski hidup serba kekurangan, Miswati bersyukur masih ada orang baik memberikan tumpangan lahan sebagai tempat tinggal berupa rumah geribik. Setidak-tidaknya, keluarga ini tidak terbebani sewa rumah.

Putra sulung Miswati, Adit, mengatakan tidak minder dengan teman sekelas maupun kawan sepergaulan meski status social keluarganya tidak mampu. PelajarSMK Bandarlampung ini bisa meraih peringkat dua kenaikan kelas 3. Ia bercita-cita menjadi seorang TNI. Predikat tersebut pasti bakal membanggakan orangtuanya.

Sang adik, Aldi, juga berharap melanjutkan sekolah semampu dukungan ibunya. Bocah ini ingin menjadi guru agar bisa berbagi ilmu sebanyak mungkin di manapun tempat mengabdi.

Seorang penumpang terjatuh dari kapal (MOB) Adinda Windu Karsa, Dermaga 4 Pelabuhan Bakauheni. Korban yang belum diketahui identitasnya itu terjatuh dari atas kapal ketika akan sandar, titik jatuh korban antara dermaga 4 dan dermaga 5 Pelabuhan Bakauheni.

Kepala Pos Sar Bakauheni, Denny Mezu, Sabtu, 26 Juni 2021, mengatakan, setelah mendapatkan laporan adanya penumpang jatuh, tim SAR gabungan Bakauheni langsung melakukan penyisiran. Pihaknya mendapatkan informasi dari nelayan yang melihat jenazah. Tim kemudian mengevakuasi dan membawanya ke RSUD Bob Bazar, Kalianda.

Fraksi yang memberikan masukan kepada pemprov Lampung antara lain PAN dan Fraksi PKS. Mereka menilai Kinerja Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Pemerintah Provinsi Lampung belum maksimal. Seperti dalam program infrastruktur hingga penanganan terhadap covid-19.

Gubernur Lampung Arinal Djunaidi menyampaikan jawaban atas pemandangan fraksi-fraksi DPRD Provinsi Lampung terhadap Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) tentang Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD Provinsi Lampung Tahun Anggaran 2020.

Dia berterimakasih atas pemandangan umum Fraksi-Fraksi yang berupa apresiasi, kritik, saran dan masukan yang diberikan. Gubernur meyakini bahwa hal-hal yang telah disampaikan pada umumnya bertujuan untuk menyempurnakan dan meningkatkan kualitas Raperda  yang telah disampaikan dan juga dimaksudkan untuk terus meningkatkan kualitas penyelenggaraan pemerintahan daerah. 

Pelaku dua orang tidak dikenal dengan ciri-ciri mengenakan jaket dan berkendara motor Mio hijau. Pemerkosa muncul dari Jalan Agus Salim dan kabur kembali mengarah ke Pasar Induk Tamin. Kasus ini baru diketahui Jumat 25 Juni 2021 atau selang dua pekan karena petugas baru mengecek rekaman ETle atau kamera tilang elektronik.

Hamka, juru parkir pertokoan Tugu Durian Sukadanaham, Jumat 25 Juni 2021, korban pemerkosaan berusia antara 25 sampai 30 tahun. Perempuan tersebut suka mondar-mandir seputar lokasi tugu di pertigaan Jalan Raden Imba Kusuma dan Jalan Agus Salim.

 

Nama tidak diketahui dan bukan warga Kelurahan Sukadanaham. Korban biasanya memakai daster dan kadang pakaian sehari-hari. Perilakunya suka bicara ngelantur dan senang mencegat kendaraan melintas.

Tumiran, pria berusia 40 tahun, diseret buaya 24 jam sebelumnya, malam Kamis 23 Juni 2021, juga sekitar pukul 21.00 saat ia hendak beristirahat di kanal pinggir sungai, setelah menambatkan perahunya. 

Kepala Desa Bumi Pratama Mandira Fahmi Habib mengatakan buaya muncul seketika di dekat Tumiran menambatkan perahu. Binatang itu menyeretnya ke tengah kanal. Baru ditemukan setelah dicari 24 jam oleh warga.

Warga kawasan pertambakan udang itu sering melihat buaya di kawasan sekitar, namun baru kali ini berani menyeret manusia.

Sriyono, warga Trirahayu, mengatakan jalan penghubung dua kecamatan itu sudah hampir setahun tinggal tanah. Bekas batu pembangunan sebelumnya mulai habis karena terkikis pada musim hujan. Demikian juga sirtu.

Kholidin dan Susi, warga Srirejeki, menyebut jalan di sana pernah diperbaiki beberapa tahun lalu. Namun, karena pengerjaannya asal-asalan menjadi cepat rusak. Apalagi Pemkab tidak memperhitungkan kawasan tersebut daerah rendaman air.

Sekdes Sinarjati Andreas mengatakan warga sudah sering mengeluhkan kondisi jalan ke para pamong setempat. Namun mereka hanya bisa melaporkannya ke Pemkab Pesawaran.

Penilaian evaluasi perkembangan pemangku meliputi tujuh kategori yaitu administrasi umum, kamtibmas, gotong-royong dan keterlibatan perempuan, pemberdayaan masyarakat, pemanfaatan barang bekas, konservasi lingkungan, keterbukaan publik, dan pemanfaatan lahan pekarangan.

Semua kategori menunjang kinerja pemangku dan menjadi kunci kemajuan Pekon  Trimulyo. Penilaian evaluasi perkembangan pemangku melibatkan beberapa tim penilai dari tenaga ahli P3MD dan Kecamatan Gedung Surian. 

Peratin Trimulyo Buchori, Kamis 24 Juni 2021, menjelaskan tujuan evaluasi perkembangan pemangku. Kegiatan ini mempersatukan kinerja dan memacu kemajuan pekon. Pemangku berhak mendapatkan penghargaan atas pencapaian nilai tinggi setiap kategori.

Evaluasi perkembangan pemangku melalui dua tahap seleksi. Tahap pertama Juni dan kedua Oktober 2021. Hasil evaluasi dirinci secara jelas sehingga penilaian dan penghargaan pemangku dapat dipertanggungjawabkan.

Murdoko,  tenaga ahli P3MD, mengatakan evaluasi perkembangan pemangku baru terselenggara di Pekon Trimulyo. Tingkat swadaya begitu tinggi sehingga kebutuhan kemasyarakatan bisa terpenuhis ecara mandiri. Kegiatan ini layak menjadi percontohan untuk mendorong kemajuan seluruh pekon di Lampung Barat.

Irul, ketua Pemangku Talangpanjang II Pekon Trimulyo, mengakui evaluasi perkembangan pemangku menjadi kunci kemajuan pekon. Pemangku berkesempatan memperbaiki berbagai program kegiatan sebaik mungkin. Pemangku juga terpacu menunjukkan kinerja terbaik meliputi semua kategori penilaian.

Kapolres Lampung Selatan AKBP Edwin, Kamis 24 Juni 2021, menerangkanpemberian vaksin sinovac dalam program satu juta vaksin dimulai 26 hingga 30 Juni 201i. Sasaran vaksinasi meliputi warga seluruh kecamatan dengan target 850 orang per hari.

Vaksinasi didukung sekitar 306 tenaga medis kepolisian, TNI, dan Dinas Kesehatan Lampung Selatan. Titik vaksinasi sebanyak 34 lokasi atau rata-rata tiap kecamatan ada dua.

Kapolres berharap program satu juta vaksin di Lampung Selatan mencapai target pemberantasan pandemi covid-19. Warga sehat seperti sedia kala dan kembali beraktivitas secara normal.

Polres Lampung Selatan sebelumnya menyosialisasikan pandemi covid-19 ke seluruh kecamatan disertai pencegahan melalui penyemprotan desinfektan. Langkah ini dibarengi test swab antigen guna mendeteksi penularan atau penyebaran virus corona.

Tokoh agama kecamatan Candipuro, Ahmad Mirzazi yang juga pengasuh Pondok Pesantren Hidayatuttulab, mengatakan, dirinya bersama tokoh agama dan juga keluarga para tersangka sengaja mendatangi Mapolres Lamsel untuk memberikan dukungan kepada tersangka.

Priambo Buono, adik salah seorang  tersangka berharap, dukungan yang telah diberikan oleh seluruh pihak dapat memberikan hasil sesuai dengan harapan, yaitu keringanan hukuman kepada para tersangka.

Sementara itu Kuasa hukum para tersangka Arif Hidayatullah mengungkapkan, selain mempercepat proses hukum, pihaknya pun berharap para tersangka mendapat hukuman yang seringan-ringannya ketika di pengadilan. Dia mengatakan, para tokoh agama dan tokoh masyarakat itu pun datang sebagai wujud solidaritas dan memberikan dukungan moril kepada para tersangka yang berjumlah 14 orang itu.