KPK Juga Geledah Rumah Dokter Spesialis Anak Ruskandi

BANDARLAMPUNG (26/8/2022) - Rumah dr. Ruskandi, dokter spesialis anak terbilang top di Bandarlampung, juga terkena geledah Tim Penyidik KPK pada malam Jumat, 25 Agustus 2022. Mereka berada di sana dari pukul 17.25 hingga 19.45 dan membawa berkas satu kardus.

Tim Penyidik KPK tiba di sana diperkirakan setelah menggeledah rumah Tri Widjoko, Sekretaris Wakil Rektor I Unila di Perumahan Grand Esha, Kurungan Nyawa, Pesawaran pada pukul 14.30 hingga 15.30, Kamis, 25 Agustus 2022.

Kedatangan Tim Penyidik KPK sepertinya sudah diketahui oleh dr. Ruskandi. Penjaga rumahnya menyebut dokter spesialis anak itu berada di dalam dan ikut menyaksikan petugas memeriksa sejumlah ruangan dan berkas.

Jubir KPK Ali Fikri, sehari sebelumnya, menyebut Tim Penyidik Lembaga Anti Rasuah itu akan terus menggeledah rumah para tersangka dan saksi perkara Operasi Tangkap Tangan atau OTT KPK atas suap masuk Unila lewat jalur mandiri.

Hingga Jumat, 26 Agustus 2022, Tim Penyidik sudah menggeledah Rektorat Unila, Fakultas Kedokteran, Fakultas Hukum, Fakultas FKIP,  dua rumah Karomani,  rumah Ketua Senat M. Basri, rumah Ari, adik penyuap Andi Desfiandi, Sekretaris Wakil Rektor I Tri Widjoko, dan dr. Ruskandi.

Selain menggeledah, Jubir Ali Fikri menyebut KPK akan memanggil dan memeriksa sejumlah saksi. Ia meminta mereka kooperatif untuk percepatan perkara empat tersangka OTT Unila, yang terdiri dari Rektor Unila Karomani, Wakil Rektor Akademik Heryadi, Ketua Senat Unila Muhammad Basri,  dan Andi Desfiandi dari IBI Dharmajaya.

Sebelum penetapan tersangka pada Minggu, 21 Agustus 2022, KPK juga sudah memeriksa Kepala Biro Perencanaan dan Hubungan Masyarakat Budi Sutomo, Dekan Fakultas Teknik Helmy Fitriawan, dosen Mualimin, Ajudan Karomani, Adi Triwibowo, ajudan Karomani, Wakil Rektor II Bidang Administrasi Umum dan Tri Widioko, staf Heryadi.

DANDI SUCIPTO

0 comments:

Posting Komentar