Kedalaman lubang sampai hingga ada yang sampai 30 sentimeter, sehingga membuat sopir ketakutan untuk melewatinya.
Menurut warga dan sopir truk, Kamis, 25 Juni 2020, kondisi jalan seperti itu berisiko, ditambah lagi saat hujan, lubang tidak kelihatan karena tergenang air. Jalan menyebabkan kemacetan, kendaraan sampai antrian panjang, bergantian lewat karena banyaknya lubang yang tidak kelihatan.
Rusaknya jalan sangat mengganggu bagi pengguna jalan dan mobil pengangkut barang.
Para sopir berharap yang berwenang cepat memperbaiki supaya bagi pengguna jalan tidak kesulitan.
M FARID
0 comments:
Posting Komentar