Aliansi Mahasiswa Universitas Lampung Merasa Disusupi

BANDARLAMPUNG (26/8/2022) -  Aliansi Mahasiswa Unila merasa disusupi oleh orang-orang tertentu hingga dampaknya mencoreng nama perguruan tinggi tersebut pada saat Komisi Pemberantasan Korupsi sedang menyelidiki perkara suap masuk universitas tersebut lewat jalur mandiri.

Penyusupan tersebut dikemukakan Ketua Aliansi Mahasiswa Unila M. Ikhsan Habibi, Jumat Sore, 26 Agustus 2022, saat mereka berkumpul kembali di bunderan perguruan tinggi tersebut, dengan acara inti berdoa agar marwah Universitas Lampung tetap terjaga.

M. Ikhsan tidak menjelaskan siapa orang-orang yang menyusup. Namun, ia menyebutnya bukan bagian dari Aliansi Mahasiswa Unila, dan mereka melihatnya sebagai upaya mencoreng nama baik Unila.

Dihadiri puluhan mahasiswa, gelar doa bersama untuk Unila dimulai pukul 17.30 di bunderan perguruan tinggi tersebut. Mereka membawa poster, yang antara lain bertajuk “Aku Cinta Unila”, “Kami Ingin Perubahan”, “Eratkan Persatuan”, “Makin Redup Idealisme dan Heroisme Pemuda”, “Persatuan tanpa Kejujuran Tidak Lebih Baik dari Konspirasi.”

Ada juga mahasiswi yang membacakan puisi tentang keserakahan, yang membuat malu segenap civitas.

DI ujung acara, para mahasiswa membentuk lingkaran, menghidupkan lilin, berdoa agar tidak ada perpecahan mahasiswa di Unila dan meminta KPK terus mengusut tuntas perkara suap-menyuap di perguruan tinggi tersebut.

DIYON SAPUTRA

0 comments:

Posting Komentar