BANDARLAMPUNG (1/5/2020) – Wabah virus corona, Covid-19 terus mendulang kisah. Tiga TKI dari Taiwan dan Hong Kong dipalak travel gelap Rp4-6 Juta seorang di Bandara Soekarno-Hatta Cengkareng, Jakarta, agar bisa pulang ke Lampung dan Bengkulu.
Merasa terlalu mahal alias bisa berongkos Rp20 jutaan dari Cengkareng ke Lampung satu kendaraan, ketiga TKI menghubungi Badan Perlindungan Pekerja Migran Indonesia, BP2MI, Lampung.
Ketua BP2MI Lampung Ahmad Salabi mengatakan ketiga TKI kesulitan di Bandara Soekarno-Hatta karena penerbangan ke Bandara Radin Intan II Lampung sudah tutup. Ia menghubungi otoritas di sana agar ketiganya diangkut dengan travel khusus BP2MI.
Ketiga TKI masing-masing, Ikwan Khudori: warga asal Lampung Tengah berusia 24 tahun, Noviati: warga asal Lampung Timur berusia 30, dan Joni Son Iskandar, warga Manna Bengkulu Selatan berusia 28 tahun. Ketiganya selesai kontrak kerja setelah tiga tahun berada di Taiwan dan Hong Kong.
Waydinsyah Kasi Perlindungan dan Pemberdayaan BP2MI Lampung mengatakan mereka membantu ketiga TKI karena selesai kontrak di luar negeri. Mereka melepas pulang ke rumah setelah dirapid test dan dinyatakan sehat oleh tenaga medis.
DEDI KAPRIYANTO
0 comments:
Posting Komentar