Pemerintah Pekon Ciherang menyalurkan bantuan langsung tunai (BLT) dana desa sebanyak 98 kelompok penerima manfaat (KPM) sampai jatah September 2022. Sementara BLT Oktober hingga Desember masih menunggu jadwal pencairan.
Kuota BLT Pekon Ciherang sebesar 40 persen dari seluruh anggaran dana desa. Setiap KPM berhak mendapatkan jatah BLT Rp300 ribu per bulan. Penerima BLT dana desa memanfaatkan bantuan sosial untuk memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari.
Kepala Pekon Ciherang Riyadi beserta perangkatnya merealisasikan anggaran dana desa sesuai hasil musyawarah pekon. Pemanfaatan dana desa fokus untuk pembangunan infrastruktur meliputi jalan usaha tani, jalan rabat beton, gorong-gorong, dan talut.
Sekretaris Pekon Ciherang Reski Septian menjelaskan pengembangan infrastruktur sebanyak tiga titik antara lain Dusun 4 Taman Jaya dan Dusun 3 Pungkut. Dusun Taman Jaya dibangun jalan usaha tani terdiri rabat beton, TPT, dan gorong-gorong. Dusun 3 dibangun talud dan rabat beton dengan penyelesaian menunggu pencairan dana desa tahap ketiga.
Dinas Pekerjaan Umum Tanggamus sedang membangun jembatan Pekon Ciherang. Jembatan ini menghubungkan tiga kecamatan yaitu Gunungalip, Gisting, dan Pugung.
Warga Pekon Ciherang, Zul Jaelani, mengakui pembangunan infrastruktur jalan usah atani mempermudah petani mengangkut hasil pertanian dan akses perekonomian rakyat. Hasil bumi cepat dijual dengan kualitas bagus dan harga bersaing.
Reski Septian menyebut 80 persen penduduk Pekon Ciherang bertani. Karena itu pemerintah pekon giat membangun infrastruktur pendukung pertanian. Jumlah penduduk sebanyak 602 kepala keluarga meliputi 2.227 jiwa.
AFNAN HERMAWAN
0 comments:
Posting Komentar