Almarhum tinggal di Kampung Sinar Seputih, Kecamatan Bangunrejo, Lampung Tengah. Meninggal pada Sabtu, 14 September 2019 jam 3 sore, setelah sebelumnya mengeluh sakit perut. Tak ada yang menunggu atau mengetahui kematiannya di rumah yang sebenarnya bisa dikatakan gubuk reot itu.
Sehari-hari ia mendapatkan bantuan makanan dari tetangga, kerap mencari kayu bakar untuk dijual atau menjadi tukang pijat. Tapi, kemampuannya terbatas karena masalah fisiknya.
Menjelang meninggal ia sempat berharap setidaknya ada bantuan untuk memperbaiki rumahnya.
Tetangga dan teman karib almarhum. Mbah Darsono menuturkan, Senin, 16 September 2019, waktu sakit, Mbah Bejo tidak berobat karena tidak ada yang mengantar lagi pula tidak memiliki uang.
SIGIT S
0 comments:
Posting Komentar