KOTABUMI (28/4/2020) – Pedagang nekat berjualan takjil meski Pemkab Lampung Utara tidak membuka Pasar Bedug Ramadhan. Transaksi makanan berbuka di Taman Olah Seni Kotabumi ternyata sepi karena terdampak pandemi corona.
Momentum Ramadhan biasanya menjadi berkah pedagang takjil. Bulan puasa kali ini berbeda dengan tahun sebelumnya. Merebaknya wabah corona mengakibatkan transaksi begitu sepi. Aneka jenis makanan berbuka tidak mendapatkan pembeli sampai petang.
Nurbaiti, seorang pedagang takjil, Selasa 28 April 2020, mengakui penghasilan turun drastis karena pasar lengang. Maksud hati mengais rezeki Ramadhan, namun apa daya warga enggan keluar rumah karena menghindari paparan virus corona.
Pelaksana Tugas Kepala Dinas Perdagangan Lampung Utara Firmansyah mengatakan pemerintah tidak membuka pasar bedug mengingat darurat corona. Pedagang dipersilakan berjualan dengan syarat memerhatikan protokol kesehatan. Sesama pedagang maupun pembeli wajib menjaga jarak, pakai masker, dan cuci tangan.
Darurat corona memukul warga kelas bawah. Banyak pekerja kehilangan mata pencarian. Dinas Perdagangan Lampung Utara coba membantu warga kurang mampu dengan membuka pasar murah di dua kecamatan. Pasar sembako murah menunggu koordinasi dengan PLT Bupati, Bulog, dan Pemprov Lampung.
ADI SUSANTO
0 comments:
Posting Komentar