Cara Lampung Utara Tangani Pandemi Virus Corona

KOTABUMI (13/5/2020) – Berbagai cara dilakukan setiap Pemerintah Kabupaten untuk mencegah virus corona masuk ke wilayah masing-masing. Pemkab Lampung Utara membuat strategi bertahap, yang dimulai dari persiapan penampungan warga terinfeksi dan meninggal, setelah itu memikirkan dampak ekonominya.

Dibandingkan Kabupaten lain, Lampung Utara menjadi salah satu Pemkab yang menyediakan lahan pemakaman, membangun 5 ruang isolasi di RSUD Ryacudu Kotabumi, dan menyiapkan anggaran Rp19 miliar untuk APD dan kesiapan petugas medis.

Untuk warga OTG dan ODP, Pemkab juga memberanikan diri menjadikan Islamic Centre Kotabumi menjadi tempat penampungan. Meski awalnya ditantang sejumlah warga sekitar, penunjukan lokasi tersebut vitalitas untuk mencegah kecurigaan warga terhadap pasien terkonfirmasi covid-19.

Hingga pertengahan Mei 2020, 4 dari warga Lampung Utara positif corona. Mereka segera diisolasi dan dilayani petugas medis, termasuk peningkatan staminanya, untuk menghindari perluasan infeksi dan kecurigaan lingkungan.

Dengan anggaran yang terbatas dan masih terseok-seok, Pemkab Lampung Utara juga menggelar bantuan sosial untuk warga terdampak, dengan menggandeng perusahaan dan pengusaha. Memastikan bantuan sosial Pemerintah Pusat sampai ke tangan yang berhak. Mengambil alih bansos berupa 10 kg beras untuk warga yang tidak terjangkau PKH atau bantuan lain.

Bersama Tim Gugus Provinsi, di antaranya Wakil Gubernur Lampung Chusnunia Chalim, Plt Bupati Lampung Utara berkeliling pasar, melihat dampak virus corona di sana. Membuat operasi pasar senyap untuk komoditas tertentu, seperti beras dan gula.

Pemkab Lampung Utara juga segera temu pers jika ada peningkatan warga positif corona. Memberi informasi satu pintu tentang lokasi terkonfirmasi covid-19 untuk warning kepada warga sekitar, dengan tetap merahasiakan pasien.

Budi Utomo, plt Bupati Lampung Utara yakin Pemkab dan warga Lampung Utara dapat mencegah covid-19 lebih meluas. Selain pasien positif seluruhnya terinfeksi di luar provinsi, petugas terus mensosialisasikan protocol covid-19 untuk dipatuhi masyarakat.

ADI SUSANTO

0 comments:

Posting Komentar