Bantuan sembako berlangsung tiap tahun dengan prakarsa guru madrasah ibtidaiyah, madrasah tsanawiyah, dan madrasah aliyah. Mereka tergabung Tim Penggerak dan Pengembang Pendidikan Agama Islam Lampung Utara.
Sumbangan sembako terkumpul satu ton beras, 200 liter minyak goreng, dan 100 kilogram gula. Jumlah ini dibagi menjari 100 paket masing-masing berisi beras 10 kilogram, minyak goreng 2 liter, dan gula pasir satu kologram.
Pelaksana Tugas Kepala Kantor Kemenag Lampung Utara Erwinto mengatakan bantuan sembako bukan hanya guru ngaji, namun mencakup honorer dan fakir miskin. Pembagian bahan pokok dapat meringankan kebutuhan Ramadhan. Apalagi penerima sembako juga terdampak pandemi corona.
ADI SUSANTO
0 comments:
Posting Komentar