Bocah Kanker Tulang Pesisir Barat Butuh Uluran Tangan

KARYAPENGGAWA (6/11/2020) – Penyakit osteosarcoma atau kangker tulang menyerang seorang anak Dusun Kutaraja, Pekon Penggawa V Ulu, Kecamatan Karyapenggawa, Pesisir Barat. Gejala pembengkakan kaki dan rasa nyeri mengakibatkan sang bocah tidak bisa berjalan.

Heru Jaksan, putra ketiga pasangan Mad Yuswandi dan Nurbaiti dan Mad Yuswandi, menderita penyakit kanker tulang hampir setahun. Bocah usia 11 tahun ini baru duduk di kelas 5 SD Penggawa V Ulu. Ia tidak bisa bersekolah lagi karena kaki membengkak dan nyeri menyerang setiap saat.

Nurbaiti, ibu Heru Jaksa, menuturkan gejala sakit mula-mula timbul sepulang mandi di sungai. Sang anak main cebur-ceburan hingga pulang mengeluh kesakitan. Paha kanan lama-lama membengkak. Heru masih nekat sekolah sampai kini istirahat karena kondisi kaki tidak memungkinkan untuk berjalan sendiri.

Keluarga membawa berobat di seputar Pesisir Barat, Kotabumi, Rumah Sakit Abdul Moeloek Bandarlampung hingga Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo Jakarta. Diagnosa dokter menyebut Heru Jaksan terkena kanker tulang. Perawatan belum membuahkan hasil hingga kehabisan biaya.

Dokter menyarankan penanganan kemoterapi dan operasi. Namun, keluarga tidak memiliki dana pengobatan maupun biaya hidup sehari-hari. Orangtua Heru Jaksa berharap pemerintah membantu biaya perawatan hingga sembuh.

Perangkat Pekon Penggawa V Ulu bersama sejumlah organisasi mengaku sudah banyak membantu. Peratin juga memberikan perhatian khusus setiap Heru Jaksan berangkat berobat. Namun, upaya pengobatan memang belum berhasil.

RIKI PRATAMA

0 comments:

Posting Komentar