Sampah Menggunung di Pusat Pasar Banjit, Waykanan

BANJIT (11/5/2022) -  Pasar selalu memproduksi sampah, namun tumpukannya di Kelurahan Pasar Banjit, Waykanan, mulai menggunung, menyebar bau anyir dan menjadi sumber lalat beterbangan ke daerah sekitarnya.

Sekali melintas saja, aroma sampah menggunung DI Pasar Banjit, Waykanan, tidak sedap. Baunya pun masuk hidung ke sejumlah los di sekitarnya, termasuk pedagang makanan dan minuman, yang banyak di daerah sekitar.

Ponira, seorang pedagang sate di Pasar Banjit, mengatakan, selepas Lebaran, ia serba salah dalam berjualan, karena warga yang datang menutup hidung. Mau pindah, ia kadung sudah dikenal di lokasi tersebut.

Santo, warga yang lain, mengatakan, saat turun hujan, air kotoran sampah juga mengalir ke permukiman sekitar. Sudah membawa serta sampah, menimbulkan bau tidak sedap saat diterpa matahari.

Pria tersebut melihat pihak terkait tidak tuntas mengangkut sampah. Sekali datang hanya mengangkut sedikit, sementara sampah yang datang lebih banyak.

Ponira, Santo, dan Dewi, juga warga Pasar Banjit, menyebut mereka membayar iuran 10 ribu rupiah setiap bulan. Namun pihak terkait tidak pernah tuntas mengangkut sampah.

Ali Nur Muhammad, Lurah Pasar Banjit, mengakui sampah yang menggunung di lingkungannya. Namun ia menyebut tidak bisa berbuat karena merupakan pekerjaan pihak lain.

GIBRAN AL FALAH

0 comments:

Posting Komentar