BATUBRAK (21/11/2019) – Bupati Lampung Barat, Parosil Mabsus menggelar temu lapang dalam rangka persiapan tanam kedelai musim tanam rendeng 2019 di Dusun Wayseluang, Pekon Kotabesi, Kecamatan Batubrak. Daerah itu siap meningkatkan produksi selain kopi.
Bupati mengatakan, pemerintah menginstruksikan melakukan swasembada padi/beras dan bahan pangan lainnya seperti jagung dan kedelai. Menurutnya, upaya peningkatan produksi pangan ini juga diikuti dengan upaya-upaya menjaga kelestarian sumber daya lahan dan air, serta kesuburan tanah.
Berdasarkan visi untuk terwujudnya Lampung Barat hebat dan sejahtera salah satu langkah yang harus dilakukan adalah meningkatkan perekonomian yang berorientasi pada agribisnis. Ketika perekonomian meningkat maka masyarakat akan sejahtera.
Terpenuhinya pangan bagi negara sampai dengan perseorangan, yang tercermin dari tersedianya pangan yang cukup, baik jumlah maupun mutunya, aman, beragam, bergizi, merata, dan terjangkau serta tidak bertentangan dengan agama, keyakinan, dan budaya masyarakat, untuk dapat hidup sehat, aktif, dan produktif secara berkelanjutan.
Kadis Tanaman pangan Yedi Ruhyadi, mengatakan Kementerian Pertanian memberikan Tumpang sari padi dan kedelai khususnya di Lambar pada 2018, Batubrak mendapat alokasi penanaman kedelai 500 Hektare dan berhasil sehingga peningkatan pendapatan dapat meningkat dan 2019 di Kecamatan Batu brak padi gogo 1.080 Hektar 27 Ton bagi 39 kelompok tani Kecamatan Batu brak, benih kedelain 1.105 Hektar 38.675 Ton yang sudah disampaikan kepada kelompok tani.
AHMAD SIKOTRI
0 comments:
Posting Komentar