TERBANGGIBESAR (26/9/2020) – Lampung Tengah memiliki industri pengolahan limbah di Jalan Lama Kampung Terbanggi Besar. Usaha ini berjasa mengubah sampah plastik menjadi barang berharga dan menyerap tenaga kerja lokal.Usaha pengolahan limbah plastik sangat prospektif mengingat bahan baku tidak pernah habis. Bisnis ini juga cocok dijadikan usaha skala rumahan karena tidak membutuhkan modal terlalu besar. Pengolahan plastik tidak mengenal batas waktu.
Mehdi Bazargan, pemilik industri pengolahan limbah di Terbanggibesar, Lampung Tengah, Sabtu 26 September 2020, berharap usahanya terus berkembang. Dia bersemangat mengembangkan pengolahan sampah plastik menjadi bahan barang berharga atau bernilai tambah.
Usaha pengolahan limbah mendapat dukungan kemitraan PT Great Giant Pineapple (GGP), sebuah perusahaan agro industri bidang perkebunan dan pengalengan nanas. Kemitraan terwujud dalam bentuk pasokan bahan baku limbah plastik.
Pengusaha mengharapkan pengolahan limbah berkembang bukan semata-mata prospek bisnis, namun mampu menyerap tenaga kerja lokal Terbanggi Besar. Proses sortir hingga pengepakan plastik memberikan penghasilan lumayan. Satu industri menyerap puluhan pekerja informal. Serapan pekerja turut menanggulangi dampak pandemi covid-19.
Hasil limbah olahan dikirim ke pabrik Jakarta. Pengiriman secara berkala mencapai volume puluhan ton. Limbah plastik olahandidaur ulang menjadi aneka jenis barang. Jaringan industri kecil hingga pabrikan pengolah plastik berjasa melindungi kesehatan manusia dan lingkungan serta turut menghemat sumber daya alam.
GELLY
0 comments:
Posting Komentar