Bayi Baru Lahir di Tanggamus Menderita Hidrosefalus

SEMAKA (20/2/2021) – Seorang bayi bernama Ghaisan Altamis Mubarokah, warga Pekon Sukaraja, Kecamatan Semaka, Tanggamus, menderita hidrosefalus sejak lahir di Rumah Sakit Seganti Gisting, 5 Februari 2021. Proses persalinan melalui bedah cesar karena kelenjar kepalanya membengkak.

Ghaisan, putra kedua pasangan Edi Siswanto dan Tinda Aristalia, lahir dengan berat 2,8 kilogram, panjang 48 sentimeter, dan linkar kepala 42 sentimeter. Selepas persalinan di Rumah Sakit Secanti Gisting, bayi dirawat di rumah kakeknya.

Edi Siswanto ingin membawa buah hatinya berobat sebelum kelenjar kepala anaknya terus membesar dan menderita lebih parah. Namun, ia kebingungan mencari biaya pengobatan. Penghasilannya sebagai satpam honorer sebuah SMP hanya pas-pasan buat makan sehari-hari. Kesulitan biaya mengakibatkan anaknya belum menjalani pengobatan.

Ibu bayi Ghaisan, Tinda Aristalia, menyadari kelainan kandungan berdasarkan hasil pemeriksaan Rumah Sakit Secanti. Dokter kandungan mendeteksi pembesaran kelenjar kepala. Kelainan tersebut menjadi alasan persalinan dengan cara operasi cesar.

Orangtua bayi Ghaisan Altamis Mubarokah berharap pemerintah atau dermawan membantu pengobatan bayi berusia 15 hari tersebut. Dokter merujuk pengobatan ke Rumah Sakit Abdul Moeloek Bandarlampung.

HARDI

0 comments:

Posting Komentar