Jalan Kampung di Waykanan Hancur Diterabas Truk Proyek

BANJIT (3/1/2023) – Jalan poros kampung di Kecamatan Banjit, Waykanan, mengalami kerusakan parah hingga berkubang. Kerusakan ini diduga akibat lalu-lalang truk pengangkut semen cor dan armada tonase berat proyek irigasi Balai Besar Wilayah Sungai Mesuji Sekampung.

Kerusakan jalan poros kampung mulai Kelurahan Pasar Banjit, Kampung Bali Sadhar Selatan, Bali Sadhar Tengah, dan Rebang Tinggi. Jalan searah ini merupakan akses menuju pasar dan pusat pendidikan. Jalan poros kampung kini banyak lubang dan aspal ambles. Sejumlah titik kerusakan jalan berubah menjadi kubangan saat turun hujan.

Kerusakan jalan diduga akibat lalu-lalang truk molen proyek irigasi Balai Besar Wilayah Sungai Mesuji Sekampung. Truk pengangkut semen cor dengan tonase besar jauh melebihi kapasitas jalan poros kampung. Hilir mudik truk proyek lainnya dengan muatan berat juga berandil memperparah kerusakan jalan.

Warga Bali Sadhar Selatan, Pan Wira, dan pengendara mobil, Pidi, mengeluhkan kerusakan jalan sebagai dampak lalu-lalang truk molen dan Fuso pengangkut material proyek irigasi. Masyarakat mendukung pembangunan irigasi tetapi pelaksana proyek juga wajib memperbaiki jalan seperti semula.

Lurah Pasar Banjit Ali Nurmuhammad menyampaikan keluh kesah masyarakat kepada Balai Besar Wilayah Sungai Mesuji Sekampung saat sosialisasi penyusunan dokumen dampak lingkungan hidup daerah irigasi Way Umpu di Kecamatan Banjit. Warga menyoroti kehancuran jalan poros kampung sejak diterabas armada berat proyek.

Sub Koordinator Perencanaan Umum Balai Besar Sungai Mesuji Sekampung Budi M Habibi menerima keluhan kerusakan jalan poros kampung. Keluhan masyarakat segera dikoordinasikan.

GIBRAN ALFALAH

0 comments:

Posting Komentar