Massa Hadang Polisi Lampung Tengah saat Tangkap Bandar

GUNUNGSUGIH (11/2/2023) – Massa menyerang anggota Satresnarkoba Polres Lampung Tengah di Kampung Buyut Ilir, Gunungsugih, Jumat malam 10 Februari 2023 pukul 20.30 WIB. Penyerang berusaha menggagalkan penangkapan terduga bandar dan kurir narkoba dengan barang bukti 1,045 kilogram sabu.

Massa berjumlah ratusan melakukan pengadangan dan penggulingan mobil anggota Satresnarkoba. Kendaraan petugas juga dilempari dengan batu hingga rusak. Penyerangan dibarengi blokade jalan dengan batu dan kayu sehingga polisi tidak bisa keluar TKP.

Tim Satresnarkoba menggerebek terduga bandar sabu berinisial AI 31 tahun, warga Kampung Buyut Ilir, Gunungsugih, serta kurir berinisial AR 34 tahun dan RP 29 tahun. Terduga bandar sudah lama menjadi target utama Polres Lampung Tengah. Jaringan ini baru mengambil sabu dari Pekanbaru, Riau.

Empat mobil petugas, satu di antaranya membawa tersangka bersama barang bukti 1,045 kilogram sabu, terkepung ratusan orang. Massa nekat menyerang karena polisi tidak melepaskan terduga bandar dan barang bukti sabu. Kejadian ini diwarnai sejumlah tembakan peringatan ke udara.

Kapolres Lampung Tengah AKBP Doffie Fahlevi Sanjaya, Sabtu 11 Februari 2023, menjelaskan kronologi penangkapan terduga bandar dan dua kurir narkoba bersama barang bukti 1,045 kilogram sabu di Kampung Buyut Ilir.

Petugas diserang massa dengan maksud menggagalkan penangkapan. Satresnarkoba berkoordinasi dengan tokoh dan kepala kampung tetapi massa terprovokasi menyerang petugas termasuk penggulingan kendaraan.

Beberapa waktu kemudian Kapolres Tengah AKBB Doffie Fahlevi Sanjaya datang bersama personel Satreskrim, Satintel, Sabhara, dan propam. Amuk massa berhasil diredam. Terduga bandar, dua kurir, dan barang bukti sabu diamankan ke mapolres.

Satuan setingkat kompi Brimob diterjunkan ke lokasi guna membantu pengamanan atas penyerangan polisi dan upaya penggagalan penangkapan terduga bandar dan kurir narkoba.

SIGIT SANTOSO


0 comments:

Posting Komentar