Lewat Jembatan Sungai Luas Kaur Dihantui Ketakutan

MUARA SAHUNG (17/8/2022) – Pengendara mobil maupun sepeda motor dihantui ketakutan setiap melewati Jembatan Sungai Luas penghubung Desa Bukit Makmur SP3, Kecamatan Muara Sahung, Kabupaten Kaur, Bengkulu. Lantai jembatan sudah bobrok sehingga rawan menimbulkan kecelakaan.

Jembatan Sungai Luas sepanjang 100 meter menjadi satu satunya akses Bukit Makmur SP3 dan SP8. Jembatan ini menjadi tumpuan aktivitas sehari-hari terutama jalur pertanian, perkebunan, dan mobilitas warga. Lalu-lintas motor perlu ekstra hati-hati guna menghindari jebakan lantai bolong atau lapuk.

Konstruksi jembatan masih kelihatan kokoh, namun bagian lantai bolong di sana-sini. Lantai papan banyak lapuk dan berjatuhan ke sungai. Meski kondisinya bolong-bolong kendaraan sekelas truk nekat melewati jembatan dengan risiko terjerembap ke sungai sedalam 30 meter.

Seorang guru Desa Bukit Makmur dihantui ketakutan setiap melewati Jembatan Sungai Luas. Lantai papan banyak rusak dan bolong sehingga membahayakan pengendara. Lebih buruk lagi jika turun hujan. Alur papan menjadi licin dan motor rawan tergelincir atau terjun bebas ke sungai.

Warga Bukit Makmur SP3 berharap Pemkab Kaur memperbaiki kerusakan lantai jembatan Sungai Luas. Perbaikan sudah mendesak dan tidak perlu menunggu jatuh korban. Sebelumnya sudah ada motor bermuatan padi terjun ke sungai. Pengendara selamat tetapi jembatan tetap tidak dibangun.

Kepala Desa Bukit Makmur SP3 Darsani mengatakan jalan desa sepanjang tiga kilometer rusak parah termasuk jembatan Sungai Luas bolong-bolog. Pemkab Kaur didesak memperbaiki infrastruktur jembatan sebagai pendukung perekonomian dan mobilitas warga.

DEDI KAPRIYANTO

0 comments:

Posting Komentar