Gunung Madu Lumpuh, Karyawan Demo hingga Dinihari

TERUSAN NUNYAI (10/9/2021) - Pabrik PT Gunung Madu Plantation lumpuh malam Jumat, 9 September 2021. Karyawan yang semula berniat demo hingga Kamis sore terus berlanjut karena manajemen bersikeras menghapus bonus produksi mereka.


Kawasan Gunung Madu terisolasi sejak sore. Kecuali petugas keamanan dari TNI dan Polri, orang lain tidak boleh masuk ke area perkebunan gula terbesar itu. Kegiatan di sekitar permukiman karyawan juga diawasi. Banyak dari ponsel mereka dirampas karena mengambil gambar atau video.

Hingga pukul 00.00 Jumat dinihari, karyawan masih berkumpul di area pabrik. Mereka pindah dari sekitar public centre. Produksi pabrik juga terganggu karena pekerja di sana ikut bergabung.

Demo memprotes penghapusan bonus produksi berawal dari pukul 14.00 di area public centre. Karena tidak ada keputusan dari manajemen hingga magrib, ratusan karyawan menyerbu pabrik hingga tengah malam.

Polres Lampung Tengah dan Polda Lampung mengirimkan puluhan pasukan ke PT Gunung Madu. Mereka meminta pekerja tidak bertahan di area pabrik hingga dinihari.

Ketua DPC KSPSI Lampung Tengah Darul Kuteni mengatakan gejolak di PT Gunung Madu terjadi karena manajemen hendak menghapus bonus produksi pada setiap tutup giling. Padahal hal tersebut  terdapat dalam Perjanjian Kerja Bersama dengan seluruh pekerja.

ZEN SUNARTO DAN SIGIT S


0 comments:

Posting Komentar