Maling Tepergok Sikat Motor Ditangkap Massa di Pringsewu

PRINGSEWU (1/3/2024) – Tiga anggota komplotan maling tepergok menjarah sepeda motor di rumah kos Tanoya, RT 5 RW 3 Kelurahan Pringsewu Barat, Pringsewu, Kamis malam 29 Februari 2029 pukul 20.30 WIB. Pelaku sempat sembunyi di atap rumah hingga pencarian ketemu dan dihajar massa.

Pencurian motor di rumah kos Tanoya Pringsewu Barat terekam CCTV. Dua pelaku bolak-balik mengintai sasaran sejak petang. Mereka mengincar beberapa motor parkir di lantai bawah kosan. Dua pelaku berboncengan, satu di antaranya mengendap-endap masuk parkiran dan menjarah motor Beat putih.

Motor curian belum hidup dan baru didorong sekitar tiga meter hendak keluar gang. Penghuni kos di lantai dua melihatnya hingga pelaku diteriaki maling sahut-menyahut. Maling sontak kaget hingga membuang motor dan kabur bersama rekannya.

Ketua RT 5 Pringsewu Barat Suryanto mengatakan penghuni kos bersama jemaah yasinan tetangga kos berhamburan mengejar maling. Tetangga  mencegah pelarian maling dengan melemparkan sepeda ke jalan hingga pelaku terjatuh. Seorang di antaranya langsung jadi bulan-bulanan massa.

Satu orang lari sekencang-kencangnya. Pengejaran disertai teriakan ramai memancing warga sekampung turut memburu maling. Penelusuran dari rumah ke rumah akhirnya menemukan pelaku bersembunyi di atap persis bawah parabola.

Penangkapan berlangsung dramatis. Maling sempat alot tidak menyerah meski posisi sudah terkepung massa. Aparat Polsek Pringsewu Kota pun sudah tiba di TKP. Diam-diam muncul seseorang bersepeda motor hendak menjemput tersangka. Pengendara ini rupanya anggota komplotan juga sehingga turut menjadi sasaran amuk massa.

Aksi komplotan maling dipergoki pertama kali penghuni kos bernama Tika, Linda, dan Amelia. Mereka melihat kawanan maling wira-wiri beberapa hari hingga menjalankan aksinya Kamis malam selepas isya. Pencurian terpantau CCTV dan langsung diteriaki maling dari lantai dua.

Kapolsek Pringsewu Kota AKP Rohmadi bersama anggota sempat melepaskan tembakan ke udara karena massa terus merangsek hendak menghakimi maling. Tiga pelaku mengaku dari Padangratu, Lampung Tengah.

PIYAN AGUNG

0 comments:

Posting Komentar